Thursday, November 28, 2013

ternak kambing



Ternak kambing


SOC atau Suplemen Organik Cair merupakan suplemen khusus dari Kami untuk menyehatkan binatang ternak Anda.  Dengan SOC, Anda dapat menekan pengeluaran selama produksi dan perawatan.  SOC membantu mengurangi tingkat stres pada hewan dan menekan timbulnya penyakit pada ternak Anda dan mengurangi angka resiko kematian di hewan ternak.  SOC membantu hewan ternak Anda untuk meningkatkan antibodi, sehingga hewan ternak tidak mudah sakit.

SOC merupakan suplemen terbaik saat ini.  Mempercepat pertumbuhan hewan ternak dan meningkatkan produksi daging, sebab SOC memberikan efek merangsang nafsu makan pada hewan ternak.  Selain produksi daging, SOC juga baik untuk perkembangbiakan. SOC membantu meningkatkan kesuburan pada hewan, sehingga SOC dapat mempertinggi kualitas telur pada hewan unggas, maupun perkembangbiakan hewan ternak lain seperti kambing dan sapi.

SOC Dapat pula membuat Fermentasi Jerami, Kedebog,dll sehingga Pakan bisa bertahan lama untuk pakan Hewan.
Sehingga kita tidak perlu ngarit setiap saat dan tidak perlu angon.

SOC terbukti menghilangkan Bau Kotoran
dengan Pola HCS menggunakan SOC kenaikan bobot kambing 2,5kg/Mgg
Segera Bergabung dengan Mitra HCS dan dapatkan Pelatihanya


KANDUNGAN SOC

Dan penggunaaan SOC (Suplemen Organik Cair) mutlak diperlukan untuk setiap         
langkah-langkah aplikasi agar hasil bisa maksimal.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjUBXBPgRCV6n5WB9hFTOyLabvuqFbcjTwOwlrHOl0IDzfY-0ydc_PrXyxsZ6GHwSTpQWJXwrm2DkalINq2cUto48W9emMSoTRcod2jHVoi8gAkHf1fKTTk09TaDmB2uYjnrDndPtj_0MA/s1600/soc2.jpg
SOC sendiri adalah Nutrisi Bio Organic yang dikembangkan oleh PT HCS untuk mendukung terwujudnya PROGRAM PETERNAK MILYARDER tersebut.
Sedangkan manfaat SOC untuk hewan ternak adalah :
.         Menyehatkan ternak.
-        Mengurangi biaya produksi dan pemeliharaan
-   Mengurangi stress dan menambah daya tahan   terhadap        penyakit
-  Meningkatkan Antibodi pada ternak
-  Menyeimbangkan microorganisme di dalam rumen hewan dan meningkatkan nafsu makan
-    Mempercepat pertumbuhan ternak
-    Meningkatkan kesuburan dan meningkatkan produksi daging
-    Mengurangi angka kematian pada anak Ayam
-    Mempertinggi kwalitas pada telur










PENGGEMUKAN KAMBING :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbqS0c4ITluA0K9z_toKaxiDh496KAZVf6rqKiy2-eSOgh8afo69MBhivKHXQMm3fx_NKFlEZUngBntE1UrH7gr7LtR2Dy6SIMfuJziDMEMPII1LJhKNgqEb2r6w02cjYfYdt8pW5yPvU/s320/kambing.jpg

Masih terbuka lebar peluang bagi kita untuk menggeluti bisnis peternakan ini, terutama PENGGEMUKAN KAMBING GIBAS secara lebih Proffesional karena mempunyai potensi yang cukup besar asalkan dikelola dengan serius disertai dengan PENGUASAAN ILMU PENGETAHUAN yang cukup untuk beberapa hal yang berkaitan dengan Bisnis PENGGEMUKAN KAMBING GIBAS ini.

Pasar dalam Negeri yang masih sangat kurang pasokan, menambah besarnya peluang tersebut. 

Tentu kita harus Rajin mencari Inovasi-inovasi baru tentang Methode Penggemukan Kambing Gibas melalui berbagai macam sumber, terutama dari Pelatihan-pelatihan yang mungkin diselenggarakan oleh Dinas Terkait, atau Perusahaan-perusahaan yang PEDULI dengan hal ini.

Salah satunya adalah PT. HIDUP CERAH SEJAHTERA (HCS) yang berkantor pusat di Kota Sidoarjo, seringkali mengadakan PELATIHAN dengan maksud agar para Petani/Peternak benar-benar dapat menikmati hasil yang maksimal.

PT. HCS dengan VISInya untuk Bersama-sama Sukses, dengan Cita-cita dan Harapan, serta Cahaya bagi kita untuk menuju ke Kehidupan yang lebih baik dan Sentosa.

Dengan MISI :
 Memberikan Kesadaran untuk menjadi SDM yang Profesional dan bertaqwa kepada Allah SWT.
-          Mencerdaskan dan meningkatkan Perekonomian Bangsa
-          Membentuk Etos Kewirausahaan.
-          Membantu masyarakat untuk menemukan POTENSI USAHA di Lingkungan sendiri.

Faktanya...Memang PT HCS telah banyak berkiprah untuk menjadikan Peternak benar-benar menikmati hasil secara maksimal melalui PELATIHAN-PELATIHAN yang sering diadakan dengan tehnik-tehnik terbaru untuk meningkatkan Hasil dengan lebih Cepat TANPA MENGGUNAKAN BAHAN KIMIA.

Tehnik yang digunakan tergolong masing sangat jarang digunakan di Kalangan Peternak, karena tergolong Cara Baru yang akan menghasilkan simbiosis mutualis antara PETERNAKAN, PERTANIAN DAN PERIKANAN dengan menghindarkan kebiasaan serta ketergantungan terhadap pertisida dan lain-lain yang justru akan sangat merugikan dalam jangka waktu panjang.

Tehnik penggemukan yang dikembangkan oleh PT. HCS, memang harus melalui beberapa tahapan yang harus ditempuh oleh PETERNAK agar dapat mengaplikasikan secara cermat untuk hasil maksimal

Dan penggunaaan SOC (Suplemen Organik Cair) mutlak diperlukan untuk setiap langkah-langkah aplikasi agar hasil bisa maksimal.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjUBXBPgRCV6n5WB9hFTOyLabvuqFbcjTwOwlrHOl0IDzfY-0ydc_PrXyxsZ6GHwSTpQWJXwrm2DkalINq2cUto48W9emMSoTRcod2jHVoi8gAkHf1fKTTk09TaDmB2uYjnrDndPtj_0MA/s1600/soc2.jpg


SOC sendiri adalah Nutrisi Bio Organic yang dikembangkan oleh PT HCS untuk mendukung terwujudnya PROGRAM PETERNAK MILYARDER tersebut.
Sedangkan manfaat SOC untuk hewan ternak adalah :
-          Menyehatkan ternak.
-          Mengurangi biaya produksi dan pemeliharaan
-          Mengurangi stress dan menambah daya tahan terhadap penyakit
-          Meningkatkan Antibodi pada ternak
-          Menyeimbangkan microorganisme di dalam rumen hewan dan meningkatkan nafsu makan
-          Mempercepat pertumbuhan ternak
-          Meningkatkan kesuburan dan meningkatkan produksi daging
-          Mengurangi angka kematian pada anak Ayam
-          Mempertinggi kwalitas pada telur


LANGKAH-LANGKAH YANG DIBUTUHKAN :

1. PEMBUATAN KANDANG.

Model Kandang yang dikembangkan CLUB ORGANIC di dukung oleh PT HIDUP CERAH SEJAHTERA (HCS) memang agak berbeda dengan kandang pada umumnya, terutama pada cara memberi makan dan penampungan kotoran.
Design Kandang dibuat sedemikian rupa agar pada saat makan posisi tubuh Kambing benar-benar dalam posisi yang baik, karena akan berpengaruh pada proses metabolisme.

Penampungan kotoran juga di design khusus agar kotoran yang dihasilkan bisa dengan mudah dibersihkan untuk dikumpulkan agar bisa dimanfaatkan sebagai Bahan Dasar Pupuk Bokashi yang tentu sangat bermanfaat untuk mengganti pupuk-pupuk kimia yang secara jangka panjang akan sangat merugikan para Petani maupun merugikan Lingkungan, karena pemakaian pupuk kimia akan merusak struktur tanah yang akan berpengaruh pada kesuburan tanah itu sendiri dan membahayakan Lingkungan secara umum. Dengan menggunakan pupuk organic yang baik disertai pengetahuan yang cukup untuk mengaplikasikan, tentu akan sangat berdampak pada ekosistem, mikroba maupun lingkungan hidup secara umum.

Oleh karena itu dengan adanya pola PENGGEMUKAN KAMBING methode terbaru ini akan berdampak positif di bidang Peternakan itu sendiri sekaligus bidang Pertanian dan juga Perikanan Ternak.

Untuk ukuran kandang yang paling ideal adalah 3 meter x 1,5 meter untuk 10 ekor kambing, karena jenis Kambing Gibas adalah Jenis Kambing kelompok, maka ukuran yang terlalu lebar hanya akan memboroskan ruangan, sekaligus akan banyak kalori dalam tubuh ternak/kambing yang terbuang sia-sia karena berlarian kesana-kemari.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhP1XLUykhPxCU-TDHc8taPpxdUUFrLp6_Exxebqmm5ggY_G5Cz2LO3x67awxFhgLI5v_vXQ6doS-cdM5kJF1GLVRrNzD26mFE2jvogW7hUQpatRLGJuW4GdWtiatz7uk9Q2Ry9YLKZ61M/s400/kandang6.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj0B-fE8BtAKeeWwxjii4ybyuXG_jdY59E8Rk_5WPqefyVJJfRBjwnM9rkLmfK19f9UremcjsG-zwOD292lcTPRR6BJwJtOqefIs71grj9-zeiaGsLDj0yCW8vs9pw5ihTTCVoGw626_bQ/s400/KANDANG.jpg



2. PEMILIHAN BIBIT.

Pada saat memilih bibit memang harus berhati-hati dan teliti, karena kesalahan dalam pemilihan bibit akan berpengaruh pada hasil akhir yang bisa dinikmati oleh Peternak.

Ada beberapa kriteria yang harus diperhatikan dalam memilih agar benar-benar mendapatkan sesuai yang diharapkan.

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan untuk yang ekornya gemuk berbentuk cambuk, hasilnya  tidak bisa maksimal, kecepatan pembentukan daging sangat lambat. .

Sedangkan untuk yang ekor gemuk (EG) telah dirasakan oleh beberapa peternak, bahwa hasilnya lebih maksimal dan target penggemukan selama 3 bulan bisa terwujud.

Perlu diperhatikan bahwa untuk pemilihan Bibit, usia kambing harus sudah mencapai 6 bulan , dengan pertimbangan bahwa mulai usia 4 bulan, tubuh kambing telah berkonsentrasi pada pembentukan daging, sehingga akan lebih mudah digemukkan. Jika usia kambing masih di bawah 6 bulan, tubuh kambing masih dalam proses pembentukan tulang, sehingga untuk digemukkan akan memakan waktu yang lebih lama, dan tentu akan mempengaruhi perputaran modal yang telah kita keluarkan dan biaya pakan perhari akan makin membengkak

Terlalu lama memelihara akan berakibat pada PERPUTARAN MODAL YANG KURANG CEPAT, Cost Operasional akan semakin tinggi, dan mempengaruhi PROFIT AKAN KITA TERIMA.


3. PEMBUATAN PMT (Pengganti Makanan Ternak).

Ada beberapa jenis bahan dasar untuk pembuatan pakan yang bisa dipilih, disesuaikan dengan lingkungan sekitar. Jika di lingkungan banyak terdapat jerami, maka sebagai bahan dasar makanan, bisa menggunakan jerami. Dan Jerami yang sangat bagus nilai Gizinya adalah Jerami kangkung. Untuk jerami padi memang cukup bagus, walaupun Nilai Gizinya tak sebanyak Jerami kangkung, dan perlu sedikit berhati-hati untuk jerami padi ini, karena ada beberapa bagian yang akan berefek merusah rumen ternak. Jika itu terjadi, ternak akan nampak membuncit pada bagian perutnya saja

Adapun beberapa jenis bahan yang bisa dipakai untuk bahan dasar pembuatan makanan kambing tersebut, antara lain :
-          Jerami, dari tanaman pertanian (padi, jagung, tebu, kangkung, kedelai dll)
-          Kulit umbi-umbian (Kulit singkong, ubi jalar dll)
-          Kulit kacang-kacangan (kulit kacang tanah, kulit kopi dll).
-        Sayur-sayuran (untuk menekan biaya, bisa menggunakan sisa-sisa sayur dari pasar, dengan pola fermentasi   basah)
-          Daun-daunan, baik yang masih basah maupun yang telah kering

Terlebih dahulu bahan dasar harus difermentasi sebelum diberikan pada kambing. Waktu yang dibutuhkan berbeda beda antara bahan dasar yang satu dengan yang lain.

Untuk jenis-jenis bahan kering, proses fermentasi menggunakan SOC membutuhkan waktu minimal 24 jam, sedangkan untuk jenis-jenis basah (daun basah/hijau) hanya membutuhkan waktu minimal 3 jam dan telah siap diberikan pada Kambing.

Faktanya pemakaian PMT (Pengganti Makanan Ternak) jauh lebih praktis dan menguntungkan dibanding dengan hanya mengandalkan HMT (Hijauan Makanan Ternak).


4. PEMELIHARAAN KESEHATAN

Untuk memelihara Kesehatan Ternak Kambing dengan metode ini cenderung lebih mudah, karena PMT yang dimakan setiap hari, telah memenuhi standart kecukupan GIZI atau gampangnya istilah “Empat sehat lima sempurna, tentu Kambing lebih tahan terhadap serangan penyakit, namun jika ternyata tetap ada yang terserang penyakit, maka kita memang harus segera mengambil langkah-langkah penyembuhan.

Di dalam Training yang di selenggarakan PT. HCS, hal itu akan dibahas secara detil agar resiko kematian bisa ditekan dengan prosentase minimal. Bahkan dalam praktek aplikasi di lapangan justru sering terjadi tingkat kematian sampai 0%.

Hal itu sangat mungkin terwujud selama Peternak tidak merubah teori-teori yang telah di dapat dari Pelatihan dengan hal-hal yang sifatnya masih coba-coba.

Jika pemeliharaan baik dan pengolahan makanan sempurna maka, bau kambing yang biasanya menyengat akan hilang dan bisa dipastikan tidak berbau.

Demikian juga dengan bau kandang, dengan sendirinya akan terbebas dari bau kotoran yang sangat mengganggu lingkungan.

Melihat kenyataan seperti itu, maka untuk PENGGEMUKAN KAMBING dengan cara ini bisa juga diterapkan di Wilayah Pinggiran Kota.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGvsCiAYgowP23CDWopGFz6hEPhiVFnopA0t4IR6RmWnYYH1InIlXB6yRKlRNAOuK15mL9s8J1IPeE4C3Q2dKY1NKalBpaFlI1AekoCzUpgJIo-1XX0qr53Xe9yZsJEW_4zgjRoYwZiYM/s400/dr+khani.jpg
walau sampai nempel hidung...kotoran tak berbau.


  
"CARA CEPAT MENJADI MILYUNER"

Untuk menerapkan Program ini, Anda bisa memulai dengan Modal yang terkecil sekalipun, yaitu satu atau dua ekor, atau bahkan bisa dimulai dengan 10 ekor unggas sekalipun.

Dengan TARGET telah jadi Milyader 3 tahun kemudian. Bagaimana mewujudkan itu?

Jika Anda memulai dengan 1 ekor tentu tidak mungkin langsung Panen besar dalan 3 bulan. Anda harus melakukan sirkulasi Modal dengan seksama setiap tri wulan dengan cara HASIL penjualan Kambing yang telah di panen akan langsung digunakan untuk pembibitan lagi dengan rumus 1 ekor kambing besar dijual, hasil penjualan akan dibelikan 2 ekor kambing bibit (usia 4 bulan).

Inilah yang akan terjadi selama 3 tahun ke depan :


PROYEKSI PERKEMBANGAN
TERNAK ANDA

Periode                                                  Jumlah
Panen                                                    (ekor)
1                                                          1 - 2
2                                                          2 - 4
3                                                          4 - 8
4                                                        8 - 16
5                                                      16 - 32
6                                                      32 - 64
7                                                    64 - 128
8                                                  128 - 256
9                                                  256 - 512
10                                               512 - 1024
11                                            1.024 - 2048
12                                            2.048 - 4096
CATATAN :
Tentu analisa diatas bukanlah sebuah konsep matematis yang harus persis dengan kenyataan dilapangan setelah kita praktekkan, karena bisa terwujud atau tidak sangat banyak faktor penyebab.


KESIMPULAN :

Dari 1 ekor yang Anda kembangkan selama 3 tahun akan berkembang menjadi 4.096 ekor, Jika harga jual per ekor Rp. 1.200.000,- maka nilai kambing anda saat itu adalah Rp.1.200.000,- x 4.096 = Rp. 4.9152.000.000,-

INI BISA ANDA WUJUDKAN DENGAN USAHA YANG SERIUS dan KEMAUAN YANG KUAT, WALAUPUN TAK HARUS TERCAPAI 100% PERSIS DENGAN KONSEP...ANGGAPLAH TERCAPAI 75%...MAKA HAL ITU MASIHLAH SANGAT PATUT UNTUK DIPERJUANGKAN AGAR TERCAPAI...!!!

3 TAHUN LAGI ANDA AKAN JADI MILYUNER
Jika anda mulai sekarang walau hanya dengan modal Kambing 1 ekor maka 3 tahun lagi anda akan jadi MILYARDER….BAGAIMANA MUNGKIN….???
SANGAT MUNGKIN…!!! DI DUNIA INI SEMUANYA SERBA MUNGKIN…!!!
Mulailah dari yang terkecil, itu cukup untuk membuktikan bahwa Anda mau jadi Milyuner…!!!

Mulailah dengan cara mencari Ilmunya karena sesuatu yang mudah jika Anda tidak tau Ilmunya maka akan menjadi sulit. “Jika ingin hidup BAHAGIA DI DUNIA…kuncinya adalah ILMU. Jika ingin hidup BAHAGIA di Akhirat…kuncinya adalah ILMU. Dan jika ingin Hidup BAHAGIA di Dunia dan Akhirat.…kuncinya adalah ILMU…!!!
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh62KxX1Nd9iRFkBAEt3y0ZclytigBFkW4nn4uh6voHGIDmCTPhN0gIM8G2bvJ79-g5_AYU0EXCvl8DaX8JZIDdypGU82psW8_w7GMijMoWlWYZ7AEygYj204Jo6MKgXaNU6YGJIBjhYcw/s400/nulis.jpg
Dan PT HCS menyediakan PELATIHAN-PELATIHAN BERKESINAMBUNGAN dengan materi yang mencakup PERTANIAN, PERIKANAN DAN PETERNAKAN bio Organik yang tidak menggunakan BAHAN KIMIA SEDIKITPUN.

Dengan menggunakan pupuk organic, secara berkala struktur tanah dan unsur haranya akan dikembalikan secara alami yang justru akan lebih meningkatkan hasil secara signifikan.

Sampah Organic yang dihasilkan pertanian berupa jerami akan sangat dibutuhkan untuk bahan pokok PMT (Pengganti Makanan Ternak).

Kebutuhan pupuk Organic untuk lahan 1 hektar sawah cukup bisa terpenuhi dari kotoran 20 ekor kambing, dan Jerami yang dihasilkan Pertanian akan dapat memenuhi kebutuhan Bahan Pokok Pakan ternak untuk 20 ekor kambing. Dengan demikian Sawah yang digarap tak lagi menghabiskan biaya yang banyak untuk pemupukan.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiY1aNMTQ16kpnHRYuhFFMcsfhSfL_BZtkYbrTgWa6NEgIfvk7x-o0Wnht8BpzkJF6VpaSCy1zWw-2JC5GujxgxH924vMQy8p5l31w3KyNzO-zmX32QfN4VJTEoBBjB_pDN_ftb33bVQfM/s400/skema+komplit.jpg
Jika biaya bisa ditekan baik yang dari sector pertanian maupun peternakannya maka tentu keuntungan akan semakin melimpah.

SIAPAPUN ANDA…
BISA JADI KONSULTAN…!!!

Jangan berkecil hati jika Anda tak punya lahan kandang/sawah atau Anda belum pernah berkecimpung di bidang ini karena PELUANG TETAP ADA karena Anda bisa jadi konsultan .

Kemitraan yang ditawarkan oleh Perusahaan yang berfungsi sebagai Fasilitator dan Pembina Petani dan Peternak.

Jika Anda ingin menjadi Konsultan, tentu Anda harus mencari Ilmunya dengan mengikuti Training-training yang diadakan oleh Perusahaan.

Langkah-langkah yang perlu Anda lakukan adalah :
  1. Daftarkan diri anda menjadi Mitra HCS melalui CLUB ORGANIC. Prosedur untuk menjadi MITRA bs diliat di laman di atas.
  2. Ikuti Training-training yang diselenggarakan oleh PT. HCS sesering mungkin karena setelah Anda menjadi Mitra HCS melalui CLUB ORGANIC, Anda berhak mengikuti semua Training yang diadakan oleh PT. HCS dimana saja dan kapan saja dengan GRATIS.
  1. Tularkan Informasi kemitraan ini kepada sebanyak mungkin orang disekitar Anda, agar banyak orang mendapatkan manfaatnya.
  1. Mulailah dengan memberitahukan kepada teman atau saudara terdekat Anda agar mereka mau menerapkan POLA PERTANIAN BERKELANJUTAN, dengan menjadi MITRA PT HCS, melalui CLUB ORGANIC.
  1. Binalah Mereka, ajaklah untuk menjadi Mitra Binaan PT HCS agar pengetahuan Meraka lebih berkembang, karena ilmu yang didapat nantinya bisa ditularkan juga pada anak cucu.

Oleh karena itu…Jangan Ragu lagi…segera action…!!!
SEGERA AMBIL KESEMPATAN INI…Ciptakan Milyarder-milyarder baru di Lingkungan Anda sendiri untuk membangun Indonesia agar BENAR-BENAR MERDEKA…!!!
BAGAIMANA CARA MEMULAI…???
Ada kata-kata bijak yang mengatakan “Ilmu tanpa PRAKTEK sia-sia, Praktek tanpa ILMU akan buta”

Langkah yang perlu anda lakukan adalah :
1. Mengikuti Training yang diselenggarakan HCS
(Biaya Training, sample produk, jasa pendamping Rp. 600.000,-)
2. Secepatnya lakukan praktek dengan memelihara sendiri walau hanya 1 ekor
3. Lakukan Penerapan teori sesuai dengan yang Anda dapatkan dalam Training,
4. Lakukan konsultasi dengan Pendamping jika tidak memahami suatu masalah yang timbul.
Ini semua adalah hal yang SANGAT MUNGKIN ANDA LAKUKAN, dengan kata lain 3 tahun yang akan datang ANDA AKAN JADI MILYARDER.

MATERI TRAINING :

Materi Training meliputi :
- Cara PENGGEMUKAN KAMBING dengan Pola makan Organik.
- Cara mengatasi masa Transisi dari Non Organik ke Organik
- Cara Pembuatan PMT (Pengganti Makanan Ternak) dari berbagai bahan yang mudah didapat di berbagai   Daerah.
- Cara Pembuatan Pupuk Organik, dengan Bahan Dasar Kotoran Kambing Organik.
- Cara Pembuatan Pakan Ikan/Pelet Lele dari Kotoran Kambing Organik
- Cara Mengatasi Berbagai Penyakit Kambing.
- Cara Aplikasi ke Sawah dengan Pola Tanam “Sri Legowo”
   (Menghasilkan Panen yang meningkat sekitar 40%, dengan Biaya Pupuk yang lebih murah dan Masa   Panen yang lebih cepat)
- Cara mengatasi segala jenis Hama.
- Cara Pengolahan Limbah/Jerami menjadi bahan dasar PMT (Pengganti Makanan Ternak)



MENGENAL JENIS KAMBING
Beberapa jenis kambing di Indonesia tersebar di daerah kering dan berbukit atau daerah pegunungan, kambing adalah jenis hewan yang takut air, cara beternak kambing dapat digolongkan menjadi 2 type yaitu :

- Kambing potong (penghasilan daging)
- Kambing dwi fungsi (penghasil daging dan susu)

Berdasarkan tujuan pemeliharaan, cara beternak kambing dapat digolongkan menjadi dua yaitu :

- Kambing untuk pembibitan
- Kambing untuk penggemukan.

Beberapa jenis kambing yang telah dikenal oleh masyarakat umum adalah

- Kambing Kacang
- Kambing Peranakan Etawah (PE)

Kedua jenis kambing ini sudah beradaptasi dengan baik dengan kondisi tropis basah di Indonesia, namun cara beternak kambing masing-masing jenis memiliki keistimewaan. Kambing kacang mempunyai keistimewaan dibandingkan kambing PE yaitu ber anak kembar dan jarak beranak yang lebih pendek.

Hal lain yang perlu kita ketahui dalam menjalankan cara beternak kambing yang baik adalah, kita memastikan untuk mengetahui “ras kambing” yang akan kita ternakkan, hal ini bertujuan agar kita sudah mengetahui sejak awal perilaku, keuntungan dan kerugian beternak “ras kambing” tertentu sehingga kita bisa mengoptimalkan hasil dan meminimalkan resiko. adapun ras kambing asli Indonesia adalah :

Kambing Marica
Kambing Marica tersebar di propinsi sulawesi selatan, kambing marica ini hampir mirip dengan kambing kacang, namun ada perbedaan yaitu penampilan tubuh lebih kecil dibandingan kambing kacang, telinga berdiri menghadap samping arah kedepan, tanduk relatif kecil dan pendek

Kambing Samosir
Kambing ini dipelihara secara turun temurun oleh penduduk yang tinggal di pulau samosir, ditengah danau toba, kabupaten samosir, propinsi sumatera utara.

Kambing Muara
Kambing muara dijumpai di daerah kecamatan muara, kabupaten Tapanuli utara di propinsi sumatera utara. Penampilan gagah, tubuh kompak dan sebaran warna bulu bervariasi antara warna bulu coklat kemerahan, putih dan hitam. Bobot kambing muara lebih besar dibandingkan kambing kacang.
Kambing Kosta
Lokais penyebaran kambing kosta di sekitar jakarta dan propinsi banten, kambing ini mempunyai bentuk tubuh sedang, hidung rata dan kadang kadang ada yang melengkung, tanduk pendek dan berbulu pendek

Kambing Gembrong
Kambing gembrong tersebar di daerah kawasan timur pulau bali terutama di kabupaten karangasem, ciri khas dari kambing ini adalah berbulu panjang, panjang bulu sekitar 15-25 cm, bahkan rambut pada bagian kepala sampai menutupi muka dan telinga. Rambut panjang terdapat pada kambing jantan, sedangkan kambing gembrong betina berbulu pendek berkisar 2-3 cm, kambing gembrong ini lebih kecil dari kambing PE namun lebih besar dari kambing kacang.

Kambing Benggala
Kambing benggala diduga merupakan hasil persilangan kambing black benggala dengan kambing kacang. Kambing ini tersebar di daerah sekitar pulau timor dan pulau flores di propinsi nusa tenggara timur.

Kambing Kacang
Kambing kacang merupakan kambing asli Indonesia. Kambing ini tersebar hampir di seluruh Indonesia. Ciri-ciri kambing kacang: badan kecil, telinga pendek tegak, leher pendek, punggung meninggi, jantan dan betina bertanduk, tinggi badan jantan dewasa rata-rata 60–65 cm, tinggi badan betina dewasa rata-rata 56 cm, bobot dewasa untuk betina rata-rata 20 kg dan jantan 25 kg.

Kambing Peranakan Etawah (PE)
Kambing Peranakan Etawah (PE) merupakan kambing hasil persilangan antara kambing Etawah (asal India) dengan kambing Kacang. Kambing ini tersebar hampir di seluruh Indonesia. Penampilannya mirip kambing Etawah, tetapi lebih kecil. Kambing PE merupakan kambing tipe dwiguna, yaitu sebagai penghasil daging dan susu (perah). Peranakan yang penampilannya mirip kambing Kacang disebut Bligon atau Jawa randu yang merupakan tipe pedaging. (Pamungkas et al., 2009). Ciri-ciri Kambing PE: telinga panjang dan terkulai, panjang telinga 18–30 cm, warna bulu bervariasi dari coklat muda sampai hitam. Bulu kambing PE jantan bagian atas leher dan pundak lebih tebal dan agak panjang. Bulu kambing PE betina pada bagian paha panjang. Berat badan kambing PE jantan dewasa 40 kg dan betina 35 kg, tinggi pundak 76-100 cm.

10 langkah pemilihan kambing
Memilih bibit yang baik
- Pejantan
Kondisi tubuh sehat, tubuh besar (sesuai umur), bulu bersih dan mengkilap, badan panjang, kaki lurus, tidak cacat, tumit tinggi, penampilan gagah, aktif dan nafsu kawin tinggi, mudah ereksi, buah zakar normal (2 buah, sama besar dan kenyal).

- Betina
Kondisi tubuh sehat, tidak terlalu gemuk dan tidak cacat, bulu bersih dan mengkilap, alat kelamin normal, mempunyai sifat keibuan (mengasuh anak dengan baik), ambing (buah susu) normal (halus kenyal tidak terinfeksi atau terjadi pembengkakan

2. Mengatur perkawinan kambing
Kambing telah dewasa kelamin dapat dikawinkan. Kambing dewasa kelamin umumnya pada umur 6-8 bulan (sudah mulai birahi). Umur dapat diketahui dengan catatan kelahiran atau dapat dilihat dari giginya. Umur pertama kali dikawinkan 10–12 bulan untuk kambing betina, sedangkan umur lebih dari 1 tahun untuk kambing jantan.

Tanda-tanda birahi pada kambing betina ;
- Gelisah
- Alat kelamin bagian luar bengkak, basah, merah dan hangat.
- Ekor digerak-gerakan.
- Diam bila dinaiki oleh pejantan.
- Nafsu makan berkurang.
Lama berahi sekitar 30 jam, sedangkan siklus birahi sekitar 17 hari.

3. Mengetahui waktu yang baik untuk mengawinkan
Waktu mengawinkan yang tepat adalah 12-18 jam setelah terlihat tanda-tanda birahi, untuk memudahkan proses kawin dan mengurangi resiko kegagalan, maka kambing betina dan pejantan dikandangkan dalam satu kandang, hindarkan terjadinya perkawainan anatara saudara, anak dengan bapak dan induk dengan anak.

4. Menangani kelahiran dengan benar
Kambing yang akan melahirkan nampak gelisah, menggaruk-garuk tanah/lantai kandang, mengembik, pinggul mengendur, kambing sangat besar dan bila dipecet keluar cairan (kolostrum), alat kelamin membengkak dan nafsu makan turun.

5. Perawatan anak kambing
Kambing yang habis melahirkan kadang-kadang kurang perhatian terhadap anak yang baru saja dilahirkan, apabila induk tidak mau menyusui, dekatkan induk pada anaknya sehingga anak kambing dapat menyusu, jika induk tetap tidak mau menyusui, anak kambing dapat diberi susu buatan. Susu buatan ini dapat dibuat dari susu bubuk putih, gula 1 sendok teh, 1 butir telur ayam dan 1 cangkir air matang, susu buatan ini diberikan dua kali sehari sampai induk mau menyusui sendiri.

6. Mengerti periode Menyusui bagi kambing
Kambing akan menyusui selama 2,5 – 3 bulan, pada sistem peternakan tradisional dapat sampai 5-6 bulan

7. Pendugaan umur kambing
Umur kambing dapat diperkirakan dari gigi yang tumbuh :
- Semua gigi belum permanen (umur kurang dari 1 tahun)
- Satu pasang gigi permanen (umur 1-2 tahun)
- Dua pasang gigi permanen (umur 2-3 tahun)
- Tiga pasang gigi permanen (umur 3-4 tahun)
- Seluruh gigi permanen (umur 4-5 tahun)

8. Memberikan pakan yang baik
Pakan kambing secara umum dapat dibagi menjadi dua, yaitu pakan hijauan dan konsentrat. Pakan hijauan dapat berupa rumput alam, rumput yang dibudidayakan dan daun kacang-kacangan, sedangkan pakan konsentrat dapat berupa dedak padi.

Rumput merupakan sumber tenaga atau energi bagi ternak kambing. Jenis rumput yang umum diberikan ternak adalah rumput alam (rumput lapangan). Jenis rumput yang dibudidayakan (ditanam) antara lain: rumput setaria, brachiaria dan clitoria ternatea. Selain rumput, sisa hasil pertanian juga dapat digunakan sebagai sumber tenaga atau energi antara lain: dedak padi, kulit dan daun singkong, daun pepaya, batang kangkung, daun jagung dan jerami padi. Pakan sebagai sumber protein yang baik untuk pertumbuhan kambing antara lain: daun kacang tanah, daun kacang panjang, daun kedelai, daun gamal, daun turi, daun lamtoro dan daun kaliandra.

Pakan hijauan: 10% dari berat badan Pakan konsentrat: 0,5 kg Jika hanya diberi pakan hijauan, maka pakan hijauan tersebut diberikan dengan jumlah 10% dari berat badan dengan susunan pakan sebagai berikut:

a. Kambing Dewasa: 1 bagian daun + 3 bagian rumput
b. Kambing yang akan dikawinkan: 2 bagian daun berprotein + 3 bagian rumput
c. Kambing bunting: 3 bagian daun + 3 bagian rumput

Mineral dibutuhkan untuk meningkatkan pertumbuhan dan menjaga kondisi tumbuh supaya tetap sehat. Garam dapur merupakan salah satu sumber mineral. Selain itu mineral yang lain dapat dibeli di toko pertanian.

Cara Pemberian Pakan

a. Siapkan ruas bambu dengan panjang 40-50 cm, kemudian kupas kulit luarnya.
b. Lubangi kecil-kecil pada bagian bawahnya.
c. Masukan garam dapur atau mineral jadi ke dalam ruas bambu sampai penuh.
d. Masukkan air kurang lebih setengah gelas ke dalam ruas bambu yang sudah diisi garam atau mineral.
e. Gantungkan bambu tersebut di dinding kandang.

Air minum dapat diberikan dengan wadah ember atau tempat yang bersih dan diberikan sepanjang hari.

9. Mempersiapkan dan merawat kandang yang sehat
Kandang diusahakan menghadap ke timur agar memenuhi persyaratan kesehatan ternak. Bahan yang digunakan harus kuat, murah dan tersedia di lokasi. Kandang dibuat panggung dan beratap dengan tempat pakan dan minum. Dinding kandang harus mempunyai ventilasi (lubang angin) agar sirkulasi udara lebih baik.

Kambing sebaiknya dipelihara dalam kandang untuk:

a. Memudahkan dalam pengawasan terhadap kambing yang sakit atau yang sedang dalam masa kebuntingan.
b. Memudahkan dalam pemberian pakan.
c. Menjaga keamanan ternak.

Ukuran Kandang yang baik untuk kambing

- Anak: 1 X 1,2 m /2 ekor (lepas sapih)
- Jantan dewasa: 1,2 X 1,2 m/ ekor
- Dara/ Betina dewasa:1 X 1,2 m /ekor
- Induk dan anak: 1,5 X 1,5 m/induk + 2 anak

10. Dapat mengenali penyakit dan tahu cara mengatasinya

a) Penyakit Cacingan
- Penyebab
Penyakit cacingan pada kambing dapat disebabkan oleh cacing gilig, pipih dan cacing pita.
- Gejala
Kambing semakin kurus, bulu berdiri dan kusam, nafsu makan berkurang, kambing terlihat pucat, kotoran lembek sampai mencret.
- Penanganan
1. Obat tradisional
a. Daun nanas yang dikeringkan dan dihaluskan, kemudian ditimbang 300 mg untuk 1 kg berat badan kambing, dicampur air, selanjutnya diminumkan dan diulang 10 hari sekali (jangan diberikan pada ternak bunting).
b. Daun nanas segar dihilangkan durinya, ditimbang 600 mg untuk 1 kg berat badan kambing, kemudian diberikan pada kambing dan diulang 10 hari sekali (jangan diberikan pada ternak bunting).

2. Obat pabrikan
Biasanya menggunakan albendazole, valbanzen atau ivermectin yang diulang setiap 3 bulan sekali.

- Pencegahan
a. Jagalah kandang tetap bersih dan kering.
b. Buanglah kotoran, sampah dan sisa pakan jauh dari lokasi kandang atau dibuat kompos.
c. Jangan menggembalakan kambing pada pagi hari dan pada satu area (usahakan berpindah-pindah).
d. Jangan berikan rumput yang masih berembun.
e. Sabitlah rumput 2-3 cm di atas permukaan tanah.

b) Penyakit Kudis (Scabies/Kurap)
- Penyebab
Parasit kulit (Sarcoptes sp)
- Gejala
a. Kulit merah dan menebal.
b. Gatal dan gelisah, sering menggaruk-garukkan kulit yang terinfeksi pada dinding kandang.
c. Bulu rontok.
d. Bagian tubuh yang sering diserang muka, telinga, pangkal ekor dan leher.

- Penanganan
1. Obat tradisional
a. Oli 1 cangkir + cuka 1 sendok makan + belerang yang sudah dihaluskan 1 sendok makan atau 4 siung bawang merah yang sudah dihaluskan, kemudian semua bahan dicampur dan oleskan 2x sehari pada kulit kambing sampai sembuh.
b. Belerang dihaluskan 3 sendok makan + 1 sendok makan minyak goreng oleskan 2x sehari sampai sembuh.

2. Obat pabrikan
Suntik dengan Ivermectin secara sub cutan (dibawah kulit).

- Pencegahan
a. Jauhkan kambing sakit dengan kambing sehat.
b. Bersihkan kandang setiap hari, lebih baik lagi menggunakan sabun atau zat pembersih kandang.
c. Jagalah kebersihan kambing dengan memandikan kambing dengan larutan asumtol 2%.
d. Mencuci tangan sebelum dan sesudah bersentuhan dengan kambing.

c) Diare
- Penyebab
Pakan berjamur atau terlalu muda, bakteri, virus dan protozoa.
- Gejala
a. Kotoran encer dan warnanya hijau terang/hijau gelap sampai hijau kekuningan.
b. Kambing lemas, bila dibiarkan dapat menyebabkan kematian.
c. Bulu-bulu sekitar dubur kotor akibat kotoran.

- Penanganan
a. Pisahkan kambing sakit dari kambing sehat.
b. Berikan larutan oralit, larutkan 2 sendok makan garam + 2 sendok makan gula dalam 2,5 liter air dingin yang sudah dimasak.
c. Bila keadaannya tidak membaik segera hubungi petugas kesehatan hewan (dokter hewan).

- Pencegahan
a. Hindari pemberian pakan yang menyebabkan diare.
b. Jagalah kandang tetap bersih.

d) Keracunan
- Penyebab
Tanaman beracun atau tanaman yang tercemar pestisida.
- Gejala
Mulut berbusa, kejang-kejang, muka kemerahan dan bengkak, diare berdarah, dan kematian mendadak.

- Penanganan
a. Berikan air kelapa.
b. Berikan norit 2-3 tablet.
c. Hubungi petugas kesehatan hewan (dokter hewan).

- Pencegahan
a. Jangan menggembalakan kambing di tempat yang banyak tanaman beracun.
b. Jauhkan kambing dari sawah atau ladang yang sedang dipupukan atau disemprot pestisida.

e) Kembung Perut
- Penyebab
Gas yang ditimbulkan oleh makanan (rumput muda).
- Gejala
Perut sebelah kiri membesar, napas pendek dan cepat, tidak mau makan.
- Penanganan
Berikan larutan gula merah dan asam jawa, keluarkan gas dengan cara mengurut-urut perut kambing.
- Pencegahan
Jangan diberi rumput muda.

Pakan
Ketersediaan pakan ternak menjadi salah satu syarat utama dalam usaha budidaya hewan ternak. Aktifitas merumput pun menjadi keharusan bagi peternak untuk mencukupi pakan hewan ternaknya, jika tidak ingin hewan-hewan ternak yang dipelihara mati.

Pada musim kemarau seperti sekarang ini, ketersediaan pakan menurun drastis. Banyaknya rumput dan hijau daun yang mengering mengakibatkan ketersediaan pakan ternak terganggu. Akibatnya setiap musim kemarau para peternak memilih istirahat dan beralih ke pekerjaan lain.

Namun kondisi itu tidak dialami oleh Muhammad Samsudin (31), warga Dusun Wirokerten RT 1 RW 2 Desa Majir Kecamatan Kutoarjo, Purworejo. Musim kemarau seperti ini saja dia berani memelihara ratusan kambing. Yang lebih luar biasa, kambing-kambing yang dipeliharanya tetap gemuk meskipun dia sama sekali tidak merumput. Bahkan Samsudin berani "nyambi" mengembangkan usaha budidaya bibit jamur tiram.

Berbekal ilmu peternakan yang didapatkan saat kuliah di Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Sudirman, Samsudin berhasil menemukan terobosan teknik beternak yang mengandalkan pakan apa saja yang ada di sekelilingnya dan selama ini dianggap sampah. "Daun jati kering dan daun bambu saja dimakan oleh kambing saya," katanya saat ditemui hari ini.

Samsudin menjelaskan, teknik beternak dengan mengembangkan teknologi fermentasi pakan. Dia memanfaatkan daun-daun kering yang ada di sekeliling rumahnya sebagai pakan. Dia memproduksinya dengan teknologi fermentasi sehingga meskipun daun kering tapi hewan ternak tetap lahap menyantapnya. "Kecukupan gizi juga saya perhatikan. Penghitungannya, dalam dua minggu berat kambing saya bisa naik sampai 2 kilogram," katanya.

Beberapa barang yang difermentasi menjadi pakan antara lain pelepah pohon pisang, daun jati kering, daun bambu kering, jerami kering, rendeng kacang tanah kering, dan jenis-jenis dedaunan lainnya. "Obat probiotik dilarutkan dalam air kemudian difermentasikan ke calon pakan. Selanjutnya diberikan ke hewan ternak. Itu saja sederhana," katanya.

Beberapa keunggulan dari teknologi ini antara lain daging kambing menjadi rendah kolesterol, serapan gizi makanan lebih maksimal, dan yang pasti tidak menimbulkan bau. "Kotorannya juga jauh lebih subur kalau digunakan untuk pupuk. Saya bisa menjualnya Rp 1.000 per kilogram," katanya.


Gigi
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnp7Bj3SbCt4y0au78B_Yhg6o_EzGu2vchTdcgnRNnR_6iuCCIXGX8hV1bpR4ZygFe0vYtDNs0G3lH6QYrHKfthHI-jzaclqrs4F08dgxy85BHhcxhsKBT4QKDGiwZhc7eCb0DtyBf8RA/s320/cara-menentukan-umur-kambing.jpgGigi merupakan bagian yang berada di rongga mulut yang berguna untuk mengunyah makanan. Ternak juga sama halnya dengan manusia, yaitu mempunyai gigi yang membantu dalam proses pencernaan pakan. Pada ternak kambing, ada hal yang unik, yaitu gigi mengalami keterasahan dan erupsi secara kontinyu dengan karakteristik tertentu, sehingga gigi pada kambing dapat digunakan untuk menduga umur kambing jika tidak adanya catatan reproduksi maupun kelahiran dari kambing tersebut.

Jika kita amati perkembangan gigi seri pada kambing, akan dijumpai adanya gigi awal yang umumnya kita sebut dengan gigi seri susu. Setelah beberapa waktu gigi seri susu akan berubah menjadi gigi seri permanen dan gigi seri permanen ini akan mengalami keterasahan pada umur-umur tertentu, sehingga dapat digunakan untuk menduga umur ternak kambing.

Edey (1993) mengemukakan bahwa susunan gigi seri permanen pada kambing yang sudah dewasa, yaitu sepasang gigi seri sentral, sepasang gigi seri lateral, sepasang gigi seri intermedial, sepasang gigi seri sudut pada rahang bawah, tiga gigi premolar dan tiga gigi molar.

Lebih lanjut Frandson (1993) menyatakan bahwa pendugaan umur kambing berdasarkan gigi seri yaitu sebagai berikut:
(1) Jika pada kambing telah tumbuh sepasang gigi seri susu sentral, kambing berumur 1 hari sampai 1 minggu;
(2) Sepasang gigi seri susu lateral, kambing berumur 1 – 2 minggu;
(3) Sepasang gigi seri susu intermedial, kambing berumur 2 – 3 minggu;
(4) Sepasang gigi seri susu sudut, kambing berumur 3 – 4 minggu;
(5) Sepasang gigi seri susu sentral digantikan oleh sepasang gigi seri permanen sentral, kambing berumur 1 – 1,5 tahun;
(6) Sepasang gigi seri susu lateral digantikan sepasang gigi seri permanen lateral, kambing berumur 1,5 – 2,5 tahun;
(7) Sepasang gigi seri susu intermedial digantikan sepasang gigi seri permanen intermedial, kambing berumur 2,5 – 3,5 tahun;
(8) Sepasang gigi seri susu sudut digantikan sepasang gigi seri permanen sudut, kambing berumur 3,5 – 4 tahun.
perawatan
Berikut adalah beberapa hal yang biasa dilakukan untuk melakukan perawatan pada kambing.

1. Sanitasi Pada Kandang Kambing

Kandang kambing harus dibersihkan rutin setiap pagi, terutama lantai yang penuh dengan kotoran kambing. Tempat pakan dan tempat minum juga harus dibersihkan tiap hari untuk mencegah penyebaran penyakit melalui makanan dan minuman. Setidaknya setiap 6 bulan sekali kandang sebaiknya dikosongkan dan disemprot dengan disinfektan dengan tujuan membunuh mkroba penyebab penyakit.

2. Pemberian Obat Cacing Pada Kambing

Cacing merupakan parasit dalam tubuh yang mengakibatkan ternak menjadi kurus, meskipun telah makan banyak. Umumnya, obat cacing diberikan 2-3 bulan sekali, lewat mulut atau lewat suntikan. Obat cacing yang diberikan lewat mulut adalah albandazole sebanyak 10-20 mb/kg BB (berat badan kambing yang diberi obat), febendazole sebanyak 0,2-0,25 ml/kg BB. Sementara obat yang diberikan lewat suntikan adalah dovanile sebanyak 0,1 ml/kg BB.

Vaksinasi untuk ternak kambing biasanya dilakukan oleh mantri hewan atau petugas dinas peternakan secara serentak di wilayah tertentu yang diduga akan terjadi penyebaran penyakit menular. Vaksinasi terutama dilakukan untuk mencegah terkena penyakit mulut dan kuku (PMK) serta dakangan (orf).

3. Pencukuran Bulu Kambing

Bulu kambing perlu juga dicukur untuk mengatur panas tubuh dan menjaga kesehatan kambing. Pencukuran bulu kambing biasanya dilakukan setelah kambing dimadikan. Ketika dicukur, kaki kambing perlu diikat untuk mempermudah pencukuran bulu.

4. Pemotongan Kuku Pada Kambing

Kuku kambing yang panjang akan membuat kambing mudah terkena infeksi, terpeleset dan tidak bisa menjaga keseimbangan ketika berjalan. Karena itu, kuku yang sudah panjang harus dipotong dengan gunting tajam, setidaknya setiap dua bulan sekali. Selain itu, kotoran yang berada di sela-sela kuku juga harus dibersihkan.

5. Pemotongan Tanduk Kambing Bakalan
Tanduk kambing yang tajam bisa melukai kambing lain yang sekandang. Selain itu, fungsi tanduk dalam peternakan sering kali tidak diperlukan. Karena itu, ketika kambing berumur 2-3 bulan, peternak akan memanasi tempat tumbuh tanduk dengan cara menempelkan besi membara di tanduk. Kemudian, bagian yang dipanasi tadi diolesi dengan vaselin atau salep antibiotik untuk mencegah infeksi. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah tumbuhnya tanduk. Namun, kegiatan ini kurang efisien karena sering membuat kambing menjadi stres.

6. Mengeluarkan Kambing Dari Kandang (Olahraga)

Berdasarkan pengalaman peternak, kambing yang sering dikeluarkan dari kandang memiliki tingkat pertumbuhan dan daya tahan yang lebih bagus dibandingkan dengan kambing yang terus dikandangkan. Aktivitas kambing di luar kandang juga membantu kambing dalam mengendorkan otot-otot. Untuk sistem pemeliharaan secara intensif, biasanya kambing tidak digembalakan keluar kandang.

7. Memberi Tanda Pada Kambing

Untuk memudahkan pengenalan, ternak perlu diberi tanda pengenal. Di beberapa peternakan yangg sudah maju, setiap kambing memiliki tanda yang khas. Misalnya, diberi nomor pada telinga dengan cara mentatonya, memberikan kalung bernomor di setiap leher ternak atau dengan memakaikan nomor tag.

                                                         Lokasi kandang
lokasi kandang kambing sebaiknya jauh dari pemukiman penduduk, berada diatas tanah yang padat atau tidak mudah becek ketika hujan, cukup sinar matahari, kelembapan 60-70%, dekat dengan sumber air, dan mudah dijangkau oleh kendaraan umum. Kandang hendaknya dibuat membujur dari arah timur ke barat, diusahakan juga kandang menghadap timur agar sinar matahari pagi dapat masuk ke dalam kandang.

Apabila lokasi peternakan berada di daerah yang embusan anginnya kencang, peternak hendaknya menanami sekeliling kandang dengan pepohonan agar dapat melindungi kandang dari embusan angin keras secara lansgung. Selain mengurangi embusan angin, daun dan buah pohom dapat dimanfaatkan untuk pakan ternak.

Ukuran Kandang Kambing

Seekor kambing dewasa membutuhkan ruang seluas 1 x 1.5 m. Dengan begitu, kandang seluas 1.5 x 10 m cukup untuk menempatkan 10 ekor kambing. Tinggi lantai dari permukaan tanah 75-100 cm. Sekat kandang sebaiknya dapat digeser agar mudah mengatur ruangan sesuai kebutuhan dan tingginya 70-80 cm. Dasar kolong kandang dibuat dari bahan semen untuk menampung dan mempermudahkan peternak membersihkan kotoran.

Bahan Penyusun Kandang Kambing

Atap dari kandang kambing disarankan terbuat dari bahan-bahan yang ringan. Sebaiknya menggunakan rumbia, seng, asbes, alang-alang, genting sebagai bahan yang digunakan sebagai atap kandang. Untuk daerah yang bersuhu panas, disarankan menggunakan bahan yang daya serapnya kecil seperti rumbia atau genting. Sementara itu, untuk lokasi yang bersuhu dingin disarankan atap terbuat dari bahan yang daya serap panasnya tinggi.

Untuk alas kandang kambing bisa langsung menggunakan tanah atau terbuat dari semen, papan, atau belahan bambu, tergantung jenis kandang yang digunakan. Lantai kandang dibuat miring kurang lebih 10 derajat dan bahannya harus mudah menyerap air agar kandang tetap kering ketika dibersihkan. Dinding kandang dapat dibuat dari belahan bambu, kayu bekas bangunan atau bahan-bahan lain yang mudah diperoleh di daerah setempat.
Kesehatan kambing
Sukses Budidaya Kambing - Pakan Ternak adalah kebutuhan vital setiap objek ternak. Ternak kambing sendiri dalam kesehariannya, memerlukan beberapa jenis pakan. Berikut adalah penjelasan tentang jenis-jenis pakan yang diperlukan oleh kambing.

1. Pakan Hijauan
Pakan hijauan terdiri dari dua jenis, yaitu pakan dari rumput-rumputan dan pakan dari legume. Pakan rumput-rumputan diantaranya rumput gajah, rumput benggala, rumput raja dan turi. Sedangkan contoh pakan legume antara lain seperti lamtoro, kaliandra, kacang-kacangan, dan harendong. Namun, daun-daunan hijau lebih disukai oleh kambing dibandingkan rumput. Komposisi masing-masing pakan tergantung pada kebutuhan ternak, yaitu antara kambing menyusui, pemacek dan dewasa.

Campuran daun-daunan dan rumput dengan perbandingan 1 : 1 akan saling melengkapi dan menjamin ketersediaan gizi yang lebih baik. Di samping itu, kambing tidak cepat bosan melahap pakan hijau yang tersedia. Hindari pemberian hijauan yang masih muda. Jika terpaksa digunakan hendaknya diangin-anginkan terlebih dahulu selama 3-4 jam, untuk menghindari terjadinya bloat (kembung) pada kambing.

2. Pakan Limbah Industri dan Pertanian
Selain pakan hijauan, kambing juga menyukai pakan yang berasal dari limbah pertanian. Limbah industri yang dapat dijadikan pakan antara lain seperti ampas tahu, ampas tempe, ampas singkong, bungkil kedelai, bungkil kacang tanah, dedak padi, dan dedak jagung. Sementara contoh limbah pertanian antara lain seperti jerami padi, jerami jagung, daun singkong, daun nangka dan limbah kelapa.

3. Pakan Tambahan
Pakan tambahan berguna untuk memenuhi kebutuhan mineral dan meningkatkan nafsu makan. Selain itu, pakan tambahan ini bermanfaat untuk menutupi kekurangan zat gizi yang terdapat pada hijauan. Sumber pakan tambahan berupa campuran mineral (mineral mix) dari garam dapur, kapur, dan premix.

Bentuk kandang
Artikel berikut adalah sumbangan Pak Wahyu dari Peternakan Etawa Jati, Lumajang . Berawal dari email Bp. Endro Yuwono, seorang peternak pemula yang ingin membuat sebuah kandang di halaman rumahnya:

Salam kenal Saya Endro, baru punya semangat untuk menjadi peternak pemula oleh karena itu mohon bantuan dan sarannya untuk mengetahui lebih jauh tentang kambing.

Tujuan saya untuk beternak ini untuk perah dan pedaging. Sebelum saya tahu lebih jauh, saya tertarik untuk menyiapkan kandang dulu. Kira-kira berapa biaya untuk pembuatan kandang dengan kayu dan atap asbes untuk 5 ekor kambing?

Rencana saya sih untuk pembuatan kandang buat 5 ekor kambing:
- ada satu pintu ditengah.
- luas tanah kira-kira. 2 m x 7.5 meter

Dari email ini, Pak Wahyu tergerak untuk membantu rekan peternak baru. Beliau memulai membuat gambar desain kandang yang diminta. Beberapa ide dasar kandang yang akan dibuat:

1. Penghematan ruang dan bahan baku. Untuk menghemat ruang, pintu diintegrasi dengan sekat. Dengan cara ini pemakaian kayu juga juga lebih hemat karena tidak membutuhkan balok yang terlalu banyak
2. Kemudahan dan efisiensi biaya manajemen kandang. Untuk peternak terutama pemula hendaknya kandang memudahkan dalam beternak bukan malah menyusahkan. Karena itu lantai dibawah kandang tidak disemen. Karena lantai tidak disemen maka peternak tidak perlu susah membersihkan tiap hari dengan air.

Pemakaian air akan menambah biaya produksi. Selain itu dengan lantai tanah, kandang tidak lembab karena urine kambing diserap tanah. Tentunya ini juga memperhitungkan sifat tanah tempat kandang apakah bersifat menyerap atau tidak. Dengan memanfaatkan tanah sebagai media penyerap, bau urine kambing dapat dikurangi (karena faktanya urine adalah sumber bau). Hal ini penting terutama jika kandang dekat dengan perumahan penduduk. Beberapa peternak mungkin beragumen jika lantai tanah meniadakan pemanfaatan urine. Argumen ini benar dan tidak salah. Namun bagi peternak pemula sebaiknya mendahulukan yang penting, mudah dan murah dahulu daripada berfokus pada hal yang memiliki nilai ekonomis kecil.

Berangkat dari ide dasar diatas Pak Wahyu membuat gambar desain kandang
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgv-Xx7BxXjE_b1utY2Ae35lCK1j4vRum0b2EukNbFqiH6qJSvzjAjti2_S0-KY8aG1zoh7BQt_jzjawOJHgXCKpW4l3DGdhaxrHpo7AD-PSLEOjAQjtRzgZGOGBQsDC_LrgpThQNGv4wI/s1600/desain-kandang-kecil-kambing-etawa-1.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjymMCnex_D4UQePEGQkZ08siWTg_b3op1u_2ue4i86HEkrodKVSCbHnIzRJyoKLzBvwPj_ej4gyVGL4OkULGYAI6tFnQ-bthZffd_oqvd4b40R7KgbNqG2P37vu8i2sL1s_VpGImvNDuE/s1600/desain-kandang-kecil-kambing-etawa-2.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj30Cq_TW3oA72gr_unhUwn-pbHN-bQuJyiEwGIiVPM0niRaGva-Vn9xy2cVFG4LFyGIHxFQm97HzRRepbbdTV_d1pmGqsOXqaBGLTtFN-IXWIkGy6ybSIS4R8sLrCBbZ2tYWgdPhj0ZEY/s1600/desain-kandang-kecil-kambing-etawa-3.jpg

Berikut adalah statistik yang didapatkan dilapangan:

- Total pekerja yang dibutuhkan 4 orang. 2 orang tukang untuk pengerjaan kandang. 2 orang asisten tukang (laden) untuk pengerjaan mengangkat, pembuatan kuda-kuda dan atap.
- Total waktu pengerjaan 6 hari yakni: 2 hari untuk pengerjaan cor kaki, 1 hari untuk pengerjaan dasar lantai dan kuda-kuda, 1 hari untuk pengerjaan atap, 2 hari untuk pengerjaan lantai, sekat, dinding atau pagar, dan palungan.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj1p8ta4ZNFDJ3SUOJyO6hAhPrdBjo2joFa6sq9SNwEtniBs8OhHFxy6W2Jv5qjrm3GuYeNNBGeYMCjow9U_zifOweuoZfkgBh1kynjNjJesUu_-ZuGyPP04OZwb5SVJsPmVLBRzbAaVOc/s1600/desain-kandang-kecil-kambing-etawa-7.jpg

Analisa Bahan Kandang Kecil Kambing
Kaki 
Semen 3 zak
Pasir 1 pick up
 Besi beton diameter 10 = 2 batang

Dasar 
Kayu kelapa 8×12x4m= 4 batang
3m =4 batang
2m= 5 batang
1m =4 batang

Lantai 
Kayu bekas palet 3x10x200= 62 batang

Tiang / Kuda-kuda 
Kayu kelapa 8×12 3m= 10 batang
2,5m = 5 batang

Blandar 
Usuk 5×7 x 4m=10 batang

Atap 
Asbes 105×300= 9 batang
Asbes 75×150= 12 batang

Sendeng, Pagar/Dinding, Sekat & Pintu
Usuk 4×6 x4m= 35 batang
Papan 2×6x 4m = 80 batang

Palungan & Lubang Kepala
Usuk 4×6 x 4m = 13 batang
Papan 2×20 x 4m = 3 batang
Papan 2×20 x 3m = 4 batang

Tangga 
Kayu kelapa 8×12 x 1m = 4 batang
Usuk 4×6 x 4m = 4 batang

Paku (campur) 15 kg

Beberapa catatan Pak Wahyu mengenai desain kandangnya:
- Lantai dibuat rendah dari permukaan tanah merupakan preferensi pemilik kandang sendiri. Hal ini membuat palungan terjangkau dan memudahkan pendistribuan pakan ternak (ramban). Tinggi kandang dapat disesuaikan dengan preferensi masing-masing
- Sumber air tidak terlalu melimpah. Sedangkan kondisi tanah berpasir yang memiliki drainase (pengeringan) yang baik. Karena itu lantai dibiarkan tidak disemen. Untuk dasar kandang perlu disesuaikan dengan jenis tanah di lokasi kandang masing-masing.

Bentuk kandang
Sukses Budidaya Ternak - Dalam usaha peternakan kambing, terlebih lagi jika pemeliharaan dengan jumlah besar, kambing memerlukan perhatiaan yang cukup serius, sehingga perlu ditempatkan dalam sebuah kadang.

Membangun kandang untuk kambing seperti membangun rumah untuk tempat tinggal manusia, sehingga secara hakekat normative harus sama. Pembangunan kandang memerlukan keterampilan dan keseriusan. Tujuannya adalah untuk menciptakan desain kandang yang sempurna bagi kambing yang akan dipelihara agar benar-benar menjadi home sweet home bagi kambing itu sendiri. Prinsipnya adalah konstruksi kandang harus dapat membuat kambing merasa nyaman dan aman. Kondisi ini tentunya akan menjadikan kambing berproduksi secara normal.

Fungsi Kandang
Dalam hal ini kandang memiliki fungsi sebagai berikut ini:
1. Kandang harus dapat melindungi kambing dari hewan-hewan pemangsa maupun hewan penganggu.
2. Kandang harus dapat mempermudah kambing dalam melakukan aktifitas keseharian kambing seperti makan, minum, tidur, kencing, atau buang kotoran.
3. Kandang dapat mempermudah peternak dalam melakukan pengawasan dan menjaga kesehatan ternak.
4. Sebagai tindakan preventif agar supaya kambing tidak merusak taneman dan fasilitas lain yang berada di sekitar lokasi kandang, serta menghindari terkonsumsinya pakan yang berbahaya bagi kesehatan kambing.

Lokasi Kandang
Kandang di usahakan di bangun dilokasi yang jauh dari pemukiman warga. Hal ini di maksudkan agar supaya kotoran yang ditimbulkan oleh kambing tidak menganggu warga masyarakat. Dianjurkan juga lokasi kandang sebaiknya berada di tanah yang memiliki tanaman yang rimbun . Hal ini dimaksudkan agar supaya angin yang bertiup tidak terlalu kencang. Angin yang terlalu kencang dapat menyebabkan kambing sering kembung perut.

Luas Kandang
Luasan kandang sebaiknya disesuaikan dengan jumlah kambing yang akan dipelihara. Standart luas kandang untuk seekor kambing adalah 1,5m persegi, sehingga untuk memelihara kambing 10 ekor, dibutuhkan lahan seluas 15m persegi. Pembuatan kandang di sarankan untuk melihat potensi pengembangan, sehingga perlu di buat kandang yang lebih luas. Pembuatan kandang memang membutuhkan biaya yang ekstra, tetapi manfaatnya akan lebih terasa pada masa yang akan datang. Jika dipandang terlalu luas dengan jumlah kandang yang ada, kandang bisa diberi sekat untuk pemisah sehingga gerak untuk kambing jadi terbatas. Usahakan pembangunan kandang di indari dari tempat genangan air.

Desain Dan Konstruksi Kandang
Desain dan konstruksi kandang tidak usah terlalu mewah, tetapi cukup sederhana saja, apalagi kalau pemeliharaannya sekala kecil, di bawah 5 ekor. Namun, apabila pemeliharaannya bersekala komersiil atau di atas 10 ekor, jelas diperlukan desain dan konstruksi khusus yang ideal di area yang cukup luas. Ini disebabkan pemeliharaan kambing sekala komersial memerlukan penangan yang lebih serius.

Kandang di usahakan berbentuk panggung, karena pada dasarnya akan lebih mudah bagi peternak untuk melakukan pengawasan terhadap ternakan tu sendiri. Dasar kandang di buat agak miring dengan kemiringan 60’. Dasar kandang ini berada di bawah lantai karena kontrusi kandang di buat system pangggung. Fungsinya agar limbah kotoran kambing dapat langsung mengalir ke parit atau bak penampungan kambing yang disediakan di sekitar kandang. Tujuan utama pembagunan dasar kandang yang miring adalah agar supaya tercipta kebersihan kandang. Karena kandang yang bersih merupakan cara pencegahan penyakit pada ternak. Bila nanti di lantai kolong kandang masih ada kotoran kambing sebaiknya setiap hari kandang disapu atau dibersihkan agar supaya tidak muncul bau yang dapat mengancam kesehatan ternak.

Berikut Disain Kandang Kambing yang baik :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLsO0S_KY8uE1EQifyFfq3Vy5cxRERc31PYsURhUIcfMCeJkakXvrmoM_RV26lTqEyYV-76R82ggg6Noae1VC1rMRy_DaGmgSY84ljFYHzhgQv_asUXBB2bFI5Jt0uN9ovrtJLSqAhe7A/s400/desain-kandang-kambing-etawa-tampak-depan-b.jpg

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiVB60b2L5CHbctvgkaPF4w4AW0AcFc9P-AEndYfeZJDIjf1bDBMt5pRX6Sn3PkbB8aKlTadQqnk-wtxVpetc8ngjDE2Af5YJXGr0OEcPgnq2hW3Ry3dEiseJcfB4_Le0UIihs520osM0w/s400/peternakan-etawa-jaya-3.jpg
Itulah seputar desain kandang kambing yang baik, jika ada yang punya ide lebih baik tentang desain kandang kambing yang baik, boleh dong berbagi caranya di kotak komentar, .....

Rahasia sukses
Sukses Budidaya Ternak - Dengan biaya pakan yang turun naik dan harga bahan bakar yang tinggi, Peternak kambing yang pintar akan mencari cara untuk mengoperasikan ternak mereka lebih menguntungkan dan efisien. Beberapa cara efisiensi biaya dan kegiatan menghemat waktu dibawah mungkin bisa menjadi pilihan yang berguna. berikut rahasianya:

1. Mengenal Ternak Anda
Cobalah untuk menghabiskan beberapa menit setiap hari di saat waktu tidak memberikan pakan ternak, cobalah lihat perilaku yang tidak biasa. cobalah memeriksa hewan yang mengisolasi diri dan menghabiskan banyak waktu berbaring dan tidak terpanggil untuk makan segera. Karena Kehilangan domba betina menjadi catatan besar bagi peternak dan dimasukkan kedalam buku historis peternakan

2. Belajarlah mengenai peternakan Kambing
Kumpulkan lah ilmu dari para dokter hewan dan orang-orang yang memiliki pengetahuan domba yang baik. Sejumlah buku yang berguna, seminar Domba dan browsing internet dengan segala kekayaan informasinya merupakan sebuah investasi yang sangat berarti. Dengan informasi yang memadai yang anda miliki dengan cepat akan memungkinkan anda untuk fokus dan cepat pada penghematan biaya yang sesuai manajemen dan kesehatan.

3. Apakah kawanan Kambing sehat kalau di biarkan diluar kandang
Tempat teduh merupakan hal yang penting pada saat cuaca panas maka sediakan lah tempat ini untuk saat ternak anda diluar kandang. Dan apabila anda bisa memiliki ini dan bisa menernakkan ternak anda di luar kandang utama maka lakukanlah, karena dengan membiarkan ternak di luar kandang akan membuat anda melakukan efisiensi dan penghematan biaya dalam menyediakan tempat tidur ternak dan biaya mengurus kotoran ternak. Dengan menggunakan metode ini selain memberikan efisiensi metode kawanan ternak di luar kandang atau ranch juga memberikan image bahwa peternakan kita merupakan industry peternakan yang professional dan menguntungkan

4. Potong Biaya pakan ternak anda dengan menggunakan metode umbar atau padang rumput
Jika padang rumput terbatas kenapa tidak sewa? Atau mungkin bahkan tetangga anda akan memberikan anda gratis lahannya asalkan ternak anda membantu memotong pendek rumput mereka, dalam hal ini pastikan tempat anda mengumbar ternak memiliki pagar yang cukup aman dan tidak memiliki masalah dengan predator Kambing. Dengan metode ini ada dua hal yang harus anda perhatikan yaitu memerlukan rotasi yang teratur dan jadwal pemberian obat cacing yang terschedule terutama dengan anak-anak domba.

5. Pertimbangkan Sumber Pakan Tambahan Untuk Potong Biaya
Pakan tambahan yang biasa di gunakan Diantaranya seperti batang jagung, lobak, apel, labu, selada, kubis, brokoli, seledri, dan roti bekas atau sisa, dan untuk mendapatkan beberapa hal ini sangat simple tinggal hubungi toko kelontong terdekat untuk beberapa item makanan dibuang. Kami telah menggunakan sisa bijian jagung bebas dari biji-bijian jagung kebun tetangga. Dan juga produk sampingan dari pembuatan ethanol juga merupakan bahan pakan alternative yang baik untuk domba

6. Air bersih dan segar harus selalu tersedia
Air adalah sumber makanan termurah dan paling berharga yang anda miliki untuk domba.sehingga gunakanlah air dengan sebaik mungkin, untuk itu air yang anda sediakan harus anda perhatikan agar tidak berubah menjadi es pada saat musim salju dan menjadi air panas pada saat musim panas. Selain itu dengan menggunakan air ini juga dapat memastikan memudahkan kita untuk memberikan mineral sesuai yang di butuhkan sehingga kita tidak akan mendapatkan ternak kita mengalami defisiensi mineral yang bila terjadi akan menyebabkan biaya yang sangat mahal untuk kita, dan ingat Gunakan hanya mineral yang diformulasikan khusus untuk domba dimana biasanya mineral ini akan memiliki kandungan tembaga yang lebih rendah .

7. Pelajari Prosedur Kesehatan & Manajemen Kambing
Pemotongan kuku, pemberian obat cacing, Pencukuran bulu dan membantu proses kelahiran Dll adalah kegiatan yang akan meningkatkan tabungan anda. Dan untuk ini carilah pedapat dari para ahli ahli yang memiliki pengalman jauh di atas anda, sehingga kegiatan ini akan memaksimalkan kegiatan perawatan yang anda lakukan. Dan perawatan yang baik ini akan mengurangi kemungkinan domba akan sakit dan otomati mengurangi biaya anda untuk mendatangkan dokter hewan ataupun mengantarkan domba anda kerumah sakit hewan di mana disini mencapai 60 $ US, jadi kalaupun itu terjadi dan anda harus mendatangkan dokter pelajarilah ilmu dan proses penanganan yang dia lakukan sehingga kedatangan dokter yang mahal juga merupakan ajang anda untuk mendapatkan ilmu kedokteran hewan

8. Belanja obat sesuai kebutuhan kesehatan ternak
Produk kesehatan bervariasi dalam harga. Beli saja apa yang Anda butuhkan dan pastikan obat-obatan yang anda beli tidak akan kedaluwarsa dalam waktu dekat. Anda dapat menghemat uang dengan bekerja sama dengan dokter hewan atau orang yang berpengetahuan domba dalam membangun program vaksinasi yang terprogram. Selain obat obatan dari perusahaan farmasi sebenarnya anda pun bisa memilih obat obatan alternative dari lingkungan anda, sehingga akan memurahkan biaya pengobatan ternak anda, beberapa contoh yang mungkin bisa sebagai sampel anda adalah Menggunakan baking soda dan minyak goreng untuk mengobati Kembung, molases sebagai pendongkrak energi, dan Pepto-Bismol untuk obat diare , dan masih banyak lagi contoh lainnya.

9. Berimprovisasi dengan produk sehari hari untuk efisiensi alat alat anda
Karpet dan pintu bekas dapat anda buat menjadi penahan angin untuk domba,potongan-potongan kecil karpet bekas yang anda miliki juga bisa menjadi hambalan lutut anda yang nyaman pada saat membantu anak domba, Palet dapat digunakan untuk pagar sementara, Ember bekas bisa diubah untuk pakan sendok atau untuk mendisinfeksi kaki. Tali jemuran dapat dibuat menjadi alat pembuka dan penutup gerbang, Sebuah ban gantung dapat digunakan sebagai tempat pemberian mineral mineral. Timbangan kamar mandi dapat digunakan untuk menimbang domba. Dan masih banyak lagi hal yang bisa kita lakukan sal kita mau berimprovisasi

10. Mencari Pasar Alternatif
Menjual dalam pameran untuk mendapatkan pelanggan individu, menjual domba untuk domba Paskah menjual domba untuk acara liburan keagamaan, dan menjual di Pasar lokal memiliki banyak potensi di daerah perkotaan. Jika Anda menernakkkan domba wol, pemintal mungkin tertarik untuk mengontak anda untuk membeli bulu anda sebagai bahan dasar baju hangat. Anda dapat menghindari biaya sewa gudang dengan menjual domba pribadi anda pada musim semi sebagai domba gembala

11. Kambing melahirkan tiga ekor adalah sebuah tantangan dan Keuntungan
Umumnya, ibu tidak mampu membesarkan anaknya pada saat hal ini terjadi (dia hanya menjaga yang ia mampu), untuk itu Anda mungkin perlu melakukan perhatian khusus untuk membantu pasokan susu yang cukup bagi ketiga anaknya. Mempertahankan domba dengan cara memberikan susu dengan botol memang bisa di lakukan namun ini tidak efisien untuk anda baik dari segi biaya ataupun waktu, untuk itu mungkin lebih baik untuk memberikan kepada petani sekitar 1 ekor sehingga mereka yang akan dapat merawatnya dengan senang hati sampai dengan mereka besar, hal ini biasa di lakukan oleh peternak peternak domba terdahulu Beberapa seumur hidup peternak domba sampai awal mereka dengan cara ini.

12. Jauhkan semua betina yang tidak menguntungkan untuk di pelihara
domba ini menyebabkan biaya untuk anda, yaitu domba domba yang bukan indukan baik, penghasil daging domba yang buruk, pertambahan bobot domba yang buruk,indukan yang susunya jelek dan sedikit dan domba domba yang tumbuhnya tidak baik

13. Cara terbaik untuk mengembangkan peternakan anda adalah simpanlah induk terbaik
Pilihlah anak yang tingkat kelahirannnya dua dan pilih dari indukan yang produktiv menghasilkan susu pastikan domba pilihan anda untuk dikembangkan memiliki struktur tubuh yang baik yang juga sehat , domba kelahiran sendiri memiliki daya tahan tubuh terhadap kuman kuman yang ada di daerah dia lahir

14. Dan Yang Terakhir
Ingat kambing Anda harus bekerja untuk Anda-bukan sebaliknya! Ini saatnya untuk mengevaluasi kembali operasi Anda ketika Anda menemukan diri Anda menghabiskan terlalu banyak waktu untuk ternak yang sering sakit dan masalah manajemen kandang.


Kelahiran
Pemirsa yang terhormat, kesempatan kali ini saya coba mengetengahkan sebuah uraian tentang penanganan proses kelahiran ternak kambing. Saya mengangkat tema ini karena cukup banyak diskusi dan pertanyaan yang masuk pada kami tentang hal tersebut. Mudah-mudahan dengan membaca artikel ini, pemirsa sekalian memiliki wacana dan pemahaman tentang proses kelahiran serta bagaimana menanganinya.

A. Tanda-tanda kambing akan melahirkan.
Setelah kandungan berusia kurang lebih 5 bulan, induk kambing biasanya menunjukan tanda-tanda melahirkan cempenya. Tanda-tanda umum adalah sebagai berikut:
- Ternak gelisah, sering menggaruk-garukan kaki depan ke lantai kandang/tanah sambil mengembik-embik.
- Vagina berlendir dan memerah disertai dengan mencekungnya pinggul atas.
- sering memperhatikan bagian belakangnya sambil mengembik.
- Proses kelahiran biasanya dilakukan dalam posisi induk terbaring.
Gambar tanda-tanda induk akan melahirkan
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhIv6zUTXUMVVSwj6WNOq8OGw_59HdMyzkqsDAyDV12G-90d-AYFufwRXjtX66h4J7gzeSZd6TC4XVyoN4CnBAUe8wZJkNxV4Zm6LUg-dWJTu-bsaLF7BOlziBrVaI32qJ-iCHFVxv7RUY/s1600/kambing+melahirkan1.jpg

Sumber gambar: Raising Goat for milk and meat, page 50 by: Rosalee sinn

B. Proses Kelahiran

Setelah tanda-tanda tersebut diatas, biasanya segera akan terjadi proses kelahiran cempe. Jumlah anak yang dilahirkan biasanya adalah 2 ekor, namun sering juga terjadi 1,3 atau 4 ekor per kelahiran. Proses awal kelahiran adalah keluarnya ketuban dari vagina induk. Biasanya berbentuk bulat seperti bola berisi air, tak berapa lama gelembung keluar akan pecah diikuti oleh proses kelahiran cempe. Pada posisi cempe normal, akan keluar dengan sendirinya tanpa memerlukan bantuan peternak. Posisi cempe yang normal pada perut induk menjelang kelahiran adalah sebagai berikut:
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh7Cc3uuUrP2313J1-bGnhbLULOLWxQ2HztMIeWo1V4FcuCJmIWLA_zbOewNF10bkffCT0rgdzt3w6zNJhI60NVov6oT5Es25v6bMZ9HqbTm-kJYo-lN4x4CrVvJL_qZwf_JjsqSiGyM8w/s1600/posisi-kelahiran-normal-upload.jpg
Sumber gambar: Raising Goat for milk and meat, page 51 by: Rosalee sinn

Penjelasan gambar diatas memperlihatkan posisi cempe pada kelahiran normal biasanya 2 kaki depan keluar dahulu diikuti bagian kepala dan yang lain hingga keluar sempurna. Selain itu posisi keluar yang didahului oleh 2 kaki belakang masih dikategorikan sebagai posisi normal. Selisih kelahiran antara cempe satu dengan yang lainnya biasanya dalam hitungan menit hingga setengah jaman.

Namun demikian, sering juga induk mengalami kesulitan kelahiran sebagai akibat dari posisi atau letak cempe yang tidak normal didalam kandungan. Pada keadaan seperti ini mutlak dibutuhkan bantuan manusia (peternak), hal ini untuk memudahkan kelahiran dan menghindarkan terjadinya kegagalan kelahiran akibat induk kehabisan tenaga dan cairan hingga menyebabkan kematian bagi induk dan cempe. Gambar posisi kelahiran tidak normal adalah sebagai berikut:
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2UyTLj-IEP0MFuMId4XL2G3kuXAWJpZNyeMGmcB_4PFWeTcQvWnAJ5sw7-tlSgAgw8btxJI30wIuuFfW3aiLaWqNNGBH9v0BAMcjaSFA-le4vXa7yu3f5T71P2qJXSG_3pq0wEnib-ZQ/s1600/psosisi-kelahiran-ubnormal-upload.jpg
Sumber gambar: Raising Goat for milk and meat, page 52 by: Rosalee sinn

C. Penanganan persalinan untuk posisi tidak normal pada kambing

Pastikan tangan anda bersih dan kuku anda pendek, potong kuku jika panjang kemudian lanjutkan dengan mencuci tangan dengan menggunakan sabun.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhxp9t7uX2akRZkstxue6tNv-vAJWHOsMxfFfx7JxexckOiAJ05eRtuaaM9z6wMICNIiB9pJIufNyMsJfsHf96sKdFCGFvbv4aKeymJ0cjq6wXP9LUwa7OXCxtgcSN42eBJVhSBkCYYrSM/s1600/cuci-tangan-upload.jpg
Sumber gambar: Raising Goat for milk and meat, page 53 by: Rosalee sinn

Ada beberapa posisi tidak normal pada saat cempe akan lahir seperti tampak pada gambar diatas, masing-masing posisi memerlukan bantuan penanganan yang berbeda. Memang pada awalnya agak sulit, namun pelan tapi pasti saya yakin rekan-rekan sekalian mampu mempraktekannya. Saya berikan contoh penanganan pada posisi kelahiran satu kaki depan normal namun satu kaki lainnya posisinya tertekuk. Pada posisi ini masukan tangan anda pada organ kelahiran induk, jangan kuatir tangan anda akan bisa masuk karena tekstur organ kelahiran tersebut sangat elastis. Upayakan meraih kaki yang tertekuk dengan menggunakan jari telunjuk dengan memposisikan kepala cempe berada diantara jari telunjuk dan jari tengah. jika sulit, sedikit dorong bagian kepala kembali kedalam secara perlahan hingga tangan anda mampu meraih kaki yang tertekuk tersebut. Setelah itu posisikan kedua kaki depan sejajar (seperti posisi normal) dan tarik keluar secara perlahan mengikuti dorongan sang induk. Perhatikan, jangan menarik paksa tanpa mengikuti irama dorongan dari induk!! Lebih mudahya bisa anda lihat melalui ilustrasi gambar dibawah ini, salam kandang bambu:)
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtAsQWZ4YyMKk5rQiiXb3vHTBk77zcTUDfiehGwonHoDkqRrjhQQm_vYeie3Yo8AarTF0QBF37sIcLufY08NU2cHh1Tom7Xo1jrKJPS8SewBeHWz22QtDSnKct7gkuLwSRuUZhPm-8xaU/s1600/penanganan-kelahiran-ubnormal-upload.jpg

Sumber gambar: Raising Goat for milk and meat, page 53 by: Rosalee sinn

Daftar pustaka:
1. Modul pelatihan peternak kambing perah oleh Kandang Bambu Management
Diskusi dan pengalaman penulis
2. Raising Goat for milk and meat, Rosalee Sinn. Heifer Project, Arkansas 1985

Perawatan

Sedapat mungkin kambing setiap hari dilepas di lapangan pengembalaan atau ditambatkan dengan tali panjang di tempat yang banyak rumput dan daun-daunan untuk menghindari kambing berkeliaran ke mana-mana. Mengembalakan jangan terlalu pagi karena rumput-rumputan masih banyak yang berembun, sehingga dapat menyebabkan penyakit kembung rumput. Waktu yang baik untuk menggembalakan adalah mulai 9.00 pagi dan dibawa kembali ke kandang pada sore hari kira-kira jam 16.00.

Untuk malam hari, di kandang perlu disediakan hijauan berupa rumput dan kacang-kacangan dicampur dengan daun-daunan.

Jika kambing tidak digembalakan, maka makan an diberikan dikandang dua kali sehari,yaitu pada pagi hari kira2 jam 8.00 dan sore hari kira2 jam 16.00. Hijauan yang akan diberikan pada pagi hari dapat dipotong pada sore hari sebelumnya. Air minum perlu diganti setiap hari dan diberikan secukupnya.

Kambing hendaknya dimandikan pada waktu-waktu tertentu, terutama pejantan harus sering dimandikan. Ternak yang basah karena kehujanan sebaiknya dilap dengan lap yang bersih dan kering.

Mengawinkan
Kambing betina yang sedang "dalam masa berahi biasanya membiarkan dirinya didekati dan dikawini oleh kambing jantan.

Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk memperoleh hasil kawin alam yang baik adalah :
- Segera kawinkan ternak yang menunjukkan tanda-tanda berahi. Jika berahi terlihat pada malam hari sebaiknya dikawinkan pada besok harinya (pagi hari), sedang kalau terlihat pada pagi hari sebaiknya dikawinkan pada siang atau sore harinya.

- Untuk mengawinkan sekelompok betina adalah dengan memasukkan pejantan ke dalam kandang kelompok betina tersebut. Pada sore hari kira-kira jam 17.00 pejantan dimasukkan ke kandang kelompok betina (8-10 ekor), kemudian kira-kira jam 6.00 pagi hari berikutnya dikeluarkan dari kandang dan dimasukkan lagi pada jam 17.00. Dengan cara ini secara alam jantan dapat memilih atau mengambil kesempatan untuk mengawini betina yang sedang berahi. Begitu seterusnya sampai 1-2 bulan, yaitu sampai semua betina telah dibuahi dan diharapkan semua betina telah bunting.

- Kambing yang telah melahirkan sekitar 16 minggu atau pada tanda berahi yang ketiga setelah melahirkan, dikumpulkan dengan pe jantan agar terjadi kebuntingan

- Seekor pejantan dapat melayani 25-40 ekor kambing betina.

Waktu Bunting
Kambing betina yang sedang bunting perlu mendapat perhatian khusus agar jangan sampai terjatuh, terperosok, tertumbuk atau terpukul. Karena harus membagi makanannya dengan fetus yang sedang tumbuh dalam kandungannya, maka perlu diberi makanan penguat, terutama pada betina yang bunting tua.

Kira-kira sebulan menjelang melahirkan sebaiknya betina yang bunting dipindahkan ke kandang tersendiri dan dapat dimasukkan kembali ke dalam kelompoknya setelah 2 minggu melahirkan.

Waktu melahirkan
Kandang betina yang akan melahirkan hendaknya diberi jerami kering dan bersih. Pada saat kambing beranak harus diawasi, tetapi jangan sampai membuat ternak terganggu atau ketakutan.

Hal-hal yang perlu diperhatikan pada waktu kambing melahirkan adalah :
- Sewaktu anak baru lahir, bersihkan bagian hidung dan mulutnya dari lendir
- Ikatlah tali pusar dengan benang yang bersih kira-kira 2 Cm dari perut. Tali pusar disebelah luar ikatan dipotong dan bekas luka diolesi dengan jodium tinctuur.
- Ajarilah anaknya agar bisa menyusu, terutama jika induknya baru pertama kali melahirkan. Air susu pertama yang agak kental (kollostrum) sangat penting bagi anak kambing karena mengandung zat antibodi (penangkal penyakit).

Masa Menyusui
Agar bertumbuh dengan baik, anak-anak kambing perlu mendapat air susu yang cukup. Pada umur sekitar 1 minggu anak kambing bisa mulai diberi hijauan dan makanan penguat.

Selama menyusui, induk perlu mendapat tambahan makanan penguat agar produksi susunya cukup dan kondisi tubuhnya tetap sehat.

Jika induk mati waktu melahirkan, anak disusukan kepada induk lain yang kebetulan mempunyai anak yang hampir sama umurnya.

Untuk membatasi pergerakan induk selama menyusui, dapat dilakukan dengan menambat induk tersebut dalam kandang, sedang anaknya dibiarkan bebas.

Penyapihan
Penyapihan biasanya dilakukan pada waktu anak kambing berumur 3-5 bulan. Pada umur setelah lepas sapih adalah masa yang baik sekali untuk pemeliharaan anak kambing yang digemukkan guna dijual sebagai hewan potongan. Untuk maksud ini anak kambing diberi makanan yang baik dengan tambahan makanan penguat dan sudah dapat dijual 3-4 bulan setelah digemukkan. Kambing muda untuk calon bibit tidak perlu dipelihara seperti ini.

Pengebirian (Kastrasi)
Jika anak kambing tidak akan dijadikan sebagai pejantan, maka dapat dikebiri (dikastrasi) agar menjadi gemuk dan dagingnya lebih enak dan empuk. Pengebirian dapat dilakukan pada anak kambing umur 2-3 minggu.

Pengebirian dilakukan dengan menyayat kantong buah zakar kira-kira sepertiga dari ujungnya, kemudian dipijat sehingga buah zakar keluar dari kantongnya, lalu ditarik sambil diputar sampai putus. Bekas tali zakar yang putus diolesi dengan Jodium tinctuur serta serbuk Sulfa.

Pengebirian dapat pula dilakukan dengan memakai karet gelang (Elastrator). Caranya ialah dengan menjepit kuat pangkal kantong zakar selama sepuluh menit dengan karet tersebut. Biarkan sampai buah zakar dan kantongnya mengecil dan mengering, akhirnya akan lepas dengan sendirinya.

Cara lain adalah dengan memakai Tang Burdizzo. Caranya sama seperti dengan karet gelang, hanya alat penjepitnya yang berbeda.

Merawat Kuku
Hal-hal yang penting dalam merawat kuku adalah :
- Potonglah kuku jika telah panjang dan bersihkan dari kotoran sebab bisa menyebabkan kebusukan kuku. Pemotongan harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak terjadi pendarahan.
- Jika terlihat adanya luka atau borok kuku, cucilah kuku tersebut dengan larutan desinfektan.


Memilih bibit
Pemilihan bibit diperlukan untuk menghasilkan keturunan yang lebih baik. Pemilihan calon bibit dianjurkan di daerah setempat, bebas dari penyakit dengan phenotype baik.

a. Calon induk
Umur berkisar antara > 12 bulan, (2 buah gigi seri tetap), tingkat kesuburan reproduksi sedang, sifat keindukan baik, tubuh tidak cacat, berasal dari keturunan kembar (kembar dua), jumlah puting dua buah dan berat badan > 20 kg.

b. Calon pejantan
Pejantan mempunyai penampilan bagus dan besar, umur > 1,5 tahun, (gigi seri tetap), keturunan kembar, mempunyai nafsu kawin besar, sehat dan tidak cacat.

Pemilihan bibit harus disesuaikan dengan tujuan dari usaha, apakah untuk pedaging, atau perah (misalnya: kambing kacang untuk produksi daging, kambing etawah untuk
produksi susu, dll).

Secara umum ciri bibit yang baik adalah yang berbadan sehat, tidak cacat, bulu bersih dan mengkilat, daya adaptasi tinggi terhadap lingkungan.

Ciri untuk calon induk betina:
1. Tubuh kompak, dada dalam dan lebar, garis punggung dan pinggang lurus,
tubuh besar, tapi tidak terlalu gemuk.
2. Jinak dan sorot matanya ramah.
3. Kaki lurus dan tumit tinggi.
4. Gigi lengkap, mampu merumput dengan baik (efisien), rahang atas dan
bawah rata.
5. Dari keturunan kembar atau dilahirkan tunggal tapi dari induk yang muda.
6. Ambing simetris, tidak menggantung dan berputing 2 buah.

Ciri untuk calon pejantan :
1. Tubuh besar dan panjang dengan bagian belakang lebih besar dan lebih
tinggi, dada lebar, tidak terlalu gemuk, gagah, aktif dan memiliki libido
(nafsu kawin) tinggi.
2. Kaki lurus dan kuat.
3. Dari keturunan kembar.
4. Umur antara 1,5 sampai 3 tahun.

SUMBER :
- Departemen Pertanian, http://www.deptan.go.id.
- Brosur Ternak Kambing, Dinas Peternakan, Pemerintah DKI Jakarta, Jakarta Pusat
(tahun 1997).

Jenisnya kambing

Kambing merupakan salah satu hewan yang tertua dijinakkan oleh manusia. Kambing yang dikenal sekarang diperkirakan merupakan keturunan dari tiga jenis kambing liar yaitu :

1. Capra hircus, berasal dari daerah antara Pakistan dan Turki.
2. Capra falconeri, berasal dari daerah sepanjang Kashmir.
3. Capra prica, berasal dari daerah sepanjang Balkan.

Dari ketiga jenis kambing tersebut, sekarang dikenal beberapa bangsa kambing yang tersebar hampir keseluruh dunia.

Bangsa-bangsa tersebut diantaranya adalah :

1. Kambing Asli Indonesia
Dikenal dengan nama Kambing Kacang. Tubuhnya kecil pendek, kepala ringan dan kecil, telinga pendek. Baik jantan maupun betinanya bertanduk. Pahjang tanduk pada jantan 10 cm sedang pada betina 8 cm.

Kambing betina berbulu pendek pada seluruh tubuhnya kecuali pada bagian ekor dan dagu (janggut). Pada kambing jantan selain di tempat-tempat tersebut tumbuh pula bulu paniang disepanjang garis leher, pundak dan punggung sampai ke ekor dan pantat (paha sebelah belakang).

Mempunyai warna tunggal putih, hitam dan coklat atau warna campuran dari ketiga warna tersebut.

Dipelihara untuk dimanfaatkan dagingnya (tipe pedaging).

2. Kambing Etawah
Berasal dari Jumnapari, India dan dimasukkan ke Indonesia pada masa penjajahan Belanda. Kepala nya mirip dengan bentuk kepala domba jantan, hidung melengkung dan rahang bawah lebih menonjol. Daun telinganya panjang dan lebar sehingga terkulai ke bawah. Jantan dan betina bertanduk, panjang pada jantan 9-14 Cm sedang pada betina 7-13 Cm.

Mempunyai gelambir yaitu lipatan. kulit yang melebar dan terdapat sepanjang bagian bawah leher. Pada Jantan gelambir lebih besar daripada betina.

Kaki panjang, berbulu panjang pada garis belakang kakinya. Warna bulu kebanyakan campuran anta ra hitam, putih dan coklat.

Kambing ini termasuk tipe ganda (pedaging dan perah).

3. Kambing Peranakan Etawah (PE)
Merupakan hasil persilangan antara Kambing Etawah dan Kambing Kacang.

Sifatnya berada di antara sifat kambing Etawah dan kambing Kacang, misalnya hidung agak melengkung, telinga agak besar dan terkulai, besar tubuh antara kambing Etawah dan kambing Kacang.

Termasuk tipe ganda (pedaging dan perah).

4. Kambing Saanen
Berasal dari lembah Saane di Swiss. Kepala ringan dan seimbang dengan leher yang jenjang. Dahi lebar .telinga pendek dan tegak. Kambing jantan dan betina tidak bertanduk.

Berwarna putih mulus, kadang-kadang ada pula becak warna hitam pada hidung,telinga dan ambing.

Termasuk kambing tipe perah. Produksi susu 3-5 liter sehari.

5. Kambing Angora
Berasal dari Turki. Kepala besarnya sedang, dengan wajah berbulu pendek. Telinga tipis terkulai ke bawah. Jantan dan betinanya bertanduk.

Bulunya lebat dan panjang, disebut "mohair". Berwarna putih bersih dan mengkilat.

Disamping sebagai penghasil mohair, juga dapat sebagai penghasil susu dan penghasil kulit berambut (pelt) yang diambil dari anak kambing.

6. Kambing Kashmir
Berasal dari Tibet. Kepala besar, mata kecil dan leher pendek. Daun telinga sedang dan rebah. Jantan dan betina bertanduk. Wajah, telinga dan kaki bagian bawah berbulu pendek, sedang bagian tubuh lainnya di tumbuhi bulu penutup yang panjang berwarna abu-abu, Di bawah bulu penutup ini terdapat mohair yang lebat dan sangat halus.

7. Kambing Toggenburg
Berasal dari lembah Toggenburg di Swiss.

Berwarna coklat dengan warna putih dari daerah mulut sampai daun telinga, keempat kaki bagian bawah serta di bawah pangkal ekor. Jantan dan betina tidak bertanduk.

Termasuk tipe perah.

8. Kambing Nubian
Berasa dari Nubia, Afrika Timurlaut. Berwarna hitem putih, coklat putih atau coklat muda-putih. Tidak bertanduk. Telinga lebar, panjang dan terkulai ke-bawah. Termasuk tipe perah.

9. Kambing Alpin Perancis
Warna bulu bermacam-macam. Kadang-kadang bertanduk, kadang-kadang tidak. Telinga kecil, tegak ke atas. Sangat populer di Amerika Serikat karena produksi susunya yang tinggi (sekitar 6 liter per hari).

Penyakit kabing

Penyakit Mencret
Penyebab: bakteri Escherichia coli yang menyerang anak domba berusia 3 bulan.
Pengobatan: antibiotika dan sulfa yang diberikan lewat mulut.

2. Penyakit Radang Pusar
Penyebab: alat pemotongan pusar yang tidak steril atau tali pusar tercemar oleh bakteri Streptococcus, Staphyloccus, Escherichia coli dan Actinomyces necrophorus. Usia domba yang terserang biasanya cempe usia 2-7 hari.
Gejala: terjadi pembengkakan di sekitar pusar dan apabila disentuh domba akan kesakitan.
Pengendalian: dengan antibiotika, sulfa dan pusar dikompres dengan larutan rivanol (Desinfektan).

3. Penyakit Cacar Mulut
Penyakit ini menyerang domba usia sampai 3 bulan.
Gejala: cempe yang terserang tidak dapat mengisap susu induknya karena tenggorokannya terasa sakit sehingga dapat mengakibatkan kematian.
Pengendalian: dengan sulfa seperti Sulfapyridine, Sulfamerozine, atau pinicillin.

4. Penyakit Titani
Penyebab: kekurangan Defisiensi Kalsium (Ca) dan Mangan (Mn). Domba yang diserang biasanya berusia 3-4 bulan.
Gejala: domba selalu gelisah, timbul kejang pada beberapa ototnya bahkan sampai keseluruh badan.
Pengendalian : Penyakit ini dapat diobati dengan menyuntikan larutan Genconos calcicus dan Magnesium.

5. Penyakit Radang Limoah
Penyakit ini menyerang domba pada semua usia, sangat berbahaya, penularannya cepat dan dapat menular ke manusia. Penyebab: bakteri Bacillus anthracis.
Gejala: suhu tubuh meninggi, dari lubang hidung dan dubur keluar cairan yang bercampur dengan darah, nadi berjalan cepat, tubuh gemetar dan nafsu makan hilang.
Pengendalian: dengan menyuntikan antibiotika Pracain penncillin G, dengan dosis 6.000-10.000 untuk /kg berat tubuh domba tertular.

6. Penyakit Mulut dan kuku
Penyakit menular ini dapat menyebabkan kematian pada ternak domba, dan yang
diserang adalah pada bagian mulut dan kuku. Penyebab: virus dan menyerang semua usia
pada domba
Gejala: mulut melepuh diselaputi lendir.
Pengendalian: membersihkan bagian yang melepuh pada mulut dengan menggunakan larutan Aluminium Sulfat 5%, sedangkan pada kuku dilakukan dengan merendam kuku dalam larutan formalin atau Natrium karbonat 4%.

7. Penyakit Ngorok
Penyebab: bakteri Pasteurella multocida.
Gejala: nafsu makan domba berkurang, dapat menimbulkan bengkak pada bagian leher dan dada. Semua usia domba dapat terserang penyakit ini, domba yang terserang terlihat lidahnya bengkak dan menjulur keluar, mulut menganga, keluar lendir berbuih dan sulit tidur.
Pengendalian: menggunakan antibiotika lewat air minum atau suntikan.

8. Penyakit perut Kembung
Penyebab: pemberian makanan yang tidak teratur atau makan rumput yang masih diselimuti embun.
Gejala: lambung domba membesar dan dapat menyebabkan kematian. Untuk itu diusahakan pemberian makan yang teratur jadwal dan jumlahnya jangan digembalakan terlalu pagi
Pengendalian: memberikan gula yang diseduh dengan asam, selanjutnya kaki domba bagian depan diangkat keatas sampai gas keluar.

9. Penyakit Parasit Cacing
Semua usia domba dapat terserang penyakit ini.
Penyebab: cacing Fasciola gigantica (Cacing hati), cacing Neoascaris vitulorum (Cacing gelang), cacing Haemonchus contortus (Cacing lambung), cacing Thelazia rhodesii (Cacing mata).
Pengendalian: diberikan Zanil atau Valbazen yang diberikan lewat minuman, dapat juga diberi obat cacing seperti Piperazin dengan dosis 220 mg/kg berat tubuh domba.

10. Penyakit Kudis
Merupakan penyakit menular yang menyerang kulit domba pada semua usia. Akibat dari penyakit ini produksi domba merosot, kulit menjadi jelek dan mengurangi nilai jual ternak domba.
Penyebab: parasit berupa kutu yang bernama Psoroptes ovis, Psoroptes ciniculi dan Chorioptes bovis.
Gejala: tubuh domba lemah, kurus, nafsu makan menurun dan senang menggaruk tubuhnya. Kudis dapat menyerang muka, telinga, perut punggung, kaki dan pangkal ekor.
Pengendalian: dengan mengoleskan Benzoas bensilikus 10% pada luka, menyemprot domba dengan Coumaphos 0,05-0,1%.

11. Penyakit Dermatitis
Adalah penyakit kulit menular pada ternak domba, menyerang kulit bibit domba.
Penyebab: virus dari sub-group Pox virus dan menyerang semua usia domba.
Gejala: terjadi peradangan kulit di sekitar mulut, kelopak mata, dan alat genital. Pada induk yang menyusui terlihat radang kelenjar susu.
Pengendalian: menggunakan salep atau Jodium tinctur pada luka.

12. Penyakit Kelenjar Susu
Penyakit ini sering terjadi pada domba dewasa yang menyusui, sehingga air susu yang diisap cempe tercemar.
Penyebab: ambing domba induk yang menyusui tidak secara rutin dibersihkan.
Gejala: ambing domba bengkak, bila diraba tersa panas, terjadi demam dan suhu tubuh tinggi, nafsu makan kurang, produsi air susu induk berkurang.
Pengendalian: pemberian obat-obatan antibiotika melalui air minum.

Secara umum pengendalian dan pencegahan penyakit yang terjadi pada Kambing dapat dilakukan dengan:
1. Menjaga kebersihan kandang, dan mengganti alas kandang.
2. Mengontrol anak kambing (cempe) sesering mungkin.
3. Memberikan nutrisi dan makanan penguat yang mengandung mineral, kalsium dan
mangannya.
4. Memberikan makanan sesuai jadwal dan jumlahnya, Hijauan pakan yang baru dipotong
sebaiknya dilayukan lebih dahulu sebelum diberikan.
5. Menghindari pemberian makanan kasar atau hijauan pakan yang terkontaminasi siput dan sebelum diberikan sebaiknya dicuci dulu.
6. Sanitasi yang baik, sering memandikan kambing dan mencukur bulu.
7. Tatalaksana kandang diatur dengan baik.
8. Melakukan vaksinasi dan pengobatan pada kambing yang sakit.

Pencegahan penyakit
Salah satu faktor penting dalam pemeliharaan ternak adalah pencegahan penyakit dan pengobatannya (penjagaan kesehatan), Untuk mencegah serangan penyakit yang sangat merugikan, perlu diperhatikan kebersihan kandang dan sekitarnya. Disamping itu makanan yang diberikan harus cukup dan berkwalitas baik.

Kandang tidak boleh basah dan lembab, sedang tempat makanan dan tempat minuman harus selalu dibersihkan setiap hari. Padang penggembalaan sebaiknya dipilih yang bersih dan jangan ada tempat yang digenangi air, dengan demikian kambing akan terhindar dari bahaya cacing dan parasit lain.

Beberapa penyakit yang sering timbul pada ternak kambing adalah:

1. Penyakit Anthrax (Radang limpa)
Penyakit ini disebabkan oleh basil Anthrax (Bacillus anthracis). Spora basil ini dapat tahan hidup sampai 20 tahun dalam tanah. Tanda-tanda penyakit anthrax:
- Nafsu makan hilang
- Suhu badan meningkat
- Sulit bernafas dan buang kotoran, mencret darah.
- Ternak mati dengan tiba-tiba dan keluar darah dari lubang hidung, mulut dan lubang dubur.

Pencegahan : Vaksinasi bagi hewan sehat secara teratur, minimum setahun sekali, sebaiknya enam bulan sekali.

Pengobatan : Hewan yang disangka sakit disuntik dengan Serum anti anthrax dan suntikan antibiotika.

2. Penyakit Mulut dan Kuku (Apthae Epizootica = AE)
Penyakit ini disebabkan oleh semacam virus. Tanda-tanda penyakit AE adalah :
- Timbul lepuh-lepuh pada selaput lendir bibir dalam dan gusi.
- Suhu badan meningkat dan nafsu makan berkurang
- Banyak mengeluarkan air liur.
- Diantara kuku (sela kuku) terjadi luka sehingga ternak menjadi sulit berdiri atau berjalan.

Pencegahan : Vaksinasi setiap enam bulan sekali dengan vaksin AE.

Pengobatan : Dengan suntikan antibiotika Terramycine, cortcycline dan lain-lain. Luka pada mulut dan kuku dicuci dengan creolin dan diobati dengan antibiotika.

3. Penyakit Cacing
Disebabkan oleh berbagai jenis cacing bulat dalam lambung dan usus. Biasanya banyak menyerang kambing muda (di bawah umur 1 tahun).Tanda-tanda ternak yang diserang cacing :
- Kambing kelihatan lesu, lemah dan pucat
- Bulu kasar dan tidak mengkilat
- Kurus, pertumbuhan lambat
- Kadang-kadang mencret

Pencegahan : Menghindarkan kambing dari tempat yang lembab dan digenangi air dimana banyak terdapat larva cacing, serta dengan pemberian obat cacing secara teratur.

Pengobatan :
- Diberi obat cacing seperti Citarin, Concurat dan lain-lain.
- Bisa pula diberi buah pinang yang nampir matang (tua) ditumbuk halus dan cairannya diminumkan (jangan diberikan kepada kambing yang bunting).
- Dapat pula diberi campuran terusi dengan air tembakau. Buatlah air tembakau sebanyak 1 liter sampai berwarna coklat tua, masukkan terusi 30 gr, diaduk sampai rata dan kemudian ditambah air 2 liter lagi. Kambing dipuasakan dahulu selama 12 jam, lalu diberi campuran tersebut 30-50 cc (seperlima gelas) untuk setiap ekor kambing dewasa.Setelah diobati jangan diberi makan dahulu sampai 6 jam.

4. Penyakit Kembung Perut
Penyakit ini disebabkan oleh karena kambing terlalu banyak makan rumput muda dan basah/berembun, sehingga memudahkan pembentukan gas dalam lambung.

Pengobatan :
- Diberi air asam yang ditambah gula.
- Usahakan agar ternak melakukan gerakan mengunyah (misal mengunyah kayu) dan angkat kaki depan ke atas dan ke bawah agar gas banyak keluar.

5. Penyakit Pneumonia
Penyakit ini kebanyakan disebabkan oleh keadaan kandang yang lembab, dingin dan kotor. Tanda-tanda :
- Ternak nampak seperti kedinginan, lemah dan nafsu makan hilang.
- Sering batuk atau bila bernafas mengeluarkan bunyi.
Pencegahan dilakukan dengan mengusahakan agar kandang selalu bersih, tidak lembab dan tidak ada genangan air di bawah kandang.

6. Penyakit Kudis/Kurap(Scabies)
Penyakit ini disebabkan oleh beberapa jenis kutu dan dapat pula disebabkan oleh kotoran (karena keadaan kandang yang kotor, ternak tidak pernah dimandikan).

Pencegahan :
- Memandikan kambing secara teratur.
- Hindari kontak dengan ternak yang sakit.

Pengobatan :
- Diobati dengan campuran belerang, parutan kunyit dan minyak kelapa sama banyaknya dan dipanaskan.

- Memandikan kambing dengan larutan BHC 0,06%, Azuntol dan lain-lain

- Bisa juga dengan mengoleskan campuran DECIS + minyak goreng+ garam ke bagian yang sakit

Demikian ulasan tentang Pencegahan dan Pengobatan penyakit pada Kambing

lamtoro

Pakan menjadi salah satu penyebab rendahnya tingkat produksi dan reproduksi ternak. Sekitar 60-80 % biaya produksi dari ternak adalah pada pakan. Di sisi lain penambahan makanan tambahan berupa konsentrat akan meningkatkan biaya produksi, tetapi dalam beberapa hal kurang ekonomis. Oleh karena itu penekanan biaya produksi melalui peningkatan efisiensi penggunaan bahan pakan yang murah, mudah didapat, berkualitas dan tersedia secara berkelanjutan sangat membantu meningkatkan keuntungan dari beternak.

Kandungan nutrisi bahan pakan di Indonesia sebagai negara tropis umumnya berkualitas rendah, baik nilai protein kasar dan tingginya kandungan serat kasar. Oleh karena itu tidak heran apabila tingkat produksi yang dicapai tidak sesuai dengan potensi genetik yang dimiliki ternak yang mengkonsumsinya . Sebagai solusi dari permasalahan diatas dengan pemberian pakan yang mempunyai kualitas tinggi yang umumnya dari Legum (kacang-kacangan) dikombinasikan dengan rumput unggul yang mempunyai produksi tinggi dan disukai ternak.

Lamtoro (Leucaena leucocephala) atau petai cina merupakan tanaman serba guna yang termasuk tanaman kacang-kacangan, berbentuk pohon dan dapat tumbuh dengan tinggi pohon 8-15 m serta berumur tahunan (17-32 tahun).Tanaman ini tersebar luas diseluruh pelosok pedesaan dan mudah tumbuh hampir di semua tempat yang mendapat curah hujan cukup. Perbanyakan tanaman tersebut dilakukan secara generatif (biji). Penanaman dengan biji menyebabkan tanaman memiliki sistem perakaran yang kuat dan dalam sehingga dapat bertahan untuk jangka waktu yang cukup lama .

Manfaat tanaman ini telah banyak dilaporkan, yakni sebagai tanaman pioner, pupuk hijau (penyubur tanah), bahan bangunan, tanaman pinggir jalan,sebagai tanaman pelindung (untuk tanaman cacao), pagar hidup, tanaman pendukung (untuk tanaman vanili dan merica), sebagai pembasmi tanaman herba lalang-alang), pencegah erosi,bahan baku pembuat kertas,bahan bakar dan sebagai sumber hijauan makanan ternakyang berprotein tinggi. Sebagai sumber hijauan makanan ternak, tanaman ini belum dimanfaatkan secara optimal. Demikian juga tanaman ini belum banyak dikomersialkan sebagai hijauan makanan ternak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produksi hijauan tanaman lamtoro dapat mencapai 20 ton bahan kering/ha/tahun dengan total produksi protein kasar sebesar 3 ton/ha/tahun.

Hasil penelitian menunjukkan kandungan nutrisi lamtoro hampir sama dengan glisiridae.

Dan mempunyai hasil yang signifikan terhadap petambahan bobot badan domba. Oleh karena itu Lamtoro menjadi tanaman legume yang baik untuk dikembangkan sebagai sumber pakan hijauan pakan ternak.

Di era tahun 1980 hama kutu loncat menjadi wabah tanaman lamtoro akibatnya terjadi kerusakan tanaman lamtoro. Salah satu jenis lamtoro unggul baru yang tahan terhadap serangan kutu loncat adalah lamtoro PG. Lamtoro PG-08 mempunyai daun lebih lebat dibandingkan lamtoro jenis lainnya. Kulit batangnya berwarna coklat kemerahan. Untuk mendapatkan bibit lamtoro ini silahkan hubungi kami dialamat RT 05 RW 01 Desa Kemirigede
Kec. Kesamben Kab. Blitar
Jawa Timur - Indonesia
Didik Yusuf :
-082139519090 (Telkomsel)
-085649170014 (Indosat)
Mukarom S (085649760761)
Cara mudah beternak kambing
eternak Kambing yang telah beradaptasi adalah kambing kacang dan kambing Peranakan Etawah. Untuk memulai usaha ternak kambing, pertama kali yang perlu dilakukan dalam Cara Beternak Kambing adalah pemilihan lokasi sebagai berikut :
1. Ada sumber air.
2. Dekat sumber pakan
3. Jauh dari pemukiman.
4. Bukan lokasi banjir.

Cara Beternak Kambing dengan memilih bibit induk kambing

Bibit merupakan faktor penting dalam usaha ternak kambing, yang harus diperhatikan adalah.
1. Ukuran badan besar tidak gemuk.
2. Kaki lurus,kokoh dan tumit kelihatan tinggi.
3. Tidak cacat.
4. Puting susu dua dan simetris.
5. Berasal dari lahir kembar.
6. Jumlah gigi yang lengkap.

Cara Berternak Kambing dengan dengan memilih pejantan kambing

Pengembangbiakan merupakan tujuan utama dari usaha pembibitan ternak kambing.
kualitas penjantan yang baik meliputi :
- Pertumbuhan cepat.
- Gerakan lincah dan ganas.
- Alat kelamin normal serta terlihat ereksi.
- Umur 15 Bulan – 5 tahun.
- Pilih pejantan dari kelahiran kembar.

Cara Berternak Kambing untuk perkawinan kambing

1. Ternak betina yang sedang birahi kawinkan 12 -18 jam setelah terlihat tandatanda birahi.dak telah.
2. Jangan kawinkan induk dan pejantan masih ada hubungan darah.
3. Dikawinkan dalam satu kandang sampai birahi berikutnya..

PEMELIHARAAN INDUK BUNTING KAMBING

Setelah dilakukan perkawinan, apabila terjadi kebuntingan, kambing kelihatan tenang dan tidak timbul lagi birahi pada 19 hari berikutnya. Jika terjadi kebuntingan pisahkan dari pejantan dan berikan pakan yang berkualitas.

Cara Berternak Kambing dengan memilih pakan yang bagus

a. Pakan Hijauan : ternak kambing secara umum sangat menyukai daun-daunan terutama daun kacang-kacangan, bisa juga diberi hijauan rumput.
b. Pakan Penguat : Merupakan pakan yang mempunyai kandungan zat makan tertentu yang relatif tinggi, dan sangat cocok diberikan pada ternak yang baru beranak, yang akan mempercepat pertumbuhan anak dan kesiapan induk untuk dikawinkan kembali. Contoh konsentrat / pakan penguat adalah 98,5 % ampas tahu + 1,5 % garam, diberikan 0,35 kg/ekor/hari.

Cara Berternak Kambing dengan memilih kandang yang baik

Kandang merupakan tempat yang digunakan oleh kambing untuk hidup dan berkembang biak. Ada beberapa macam tipe kandang.
1. Kandang koloni : Ternak kambing ditempatan dalam satu kandang, kandang seperti ini akan menimbulkan perkawinan yang tidak direncanakan, Terjadi perkelahian yang dapat menimbulkan cedera dan persaingan makanan.
2. Kandang Kelompok : Ternak kambing dikelompokan berdasarkan umur/ukuran tubuh.Terjadi pemisahhan antara anak, dara dan dewasa. Kandang seperti ini sangat cocok untuk usaha pembibitan kambing.
3. Kandang Individu : Kandang individu merupakan kandang pemisahan / penempatan ternak satu ekor stiap satu kandang. Kandang ini sangat cocok untuk usaha penggemukan.

PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT KAMBING

Pencegahan penyakit jauh lebih baik dari mengobati, Beberapa penyakit yang sering menyerang kambing adalah :
1. Cacingan.
Pencegahan : menjaga kelembapan kandang dianjurkan kandang panggung.
Pengobatan : Wormet powder.
2. Diare.
Pencegahan : berikan pakan yang tidak basah, jangan berikan legum 100%.
Pengobatan : berikan antibiotik dan vitamin.
3. Kurap/kudis.
Pencegahan : hindari kontak langsung dengan yang sakit
Pengobatan : Ivomex sesuai dosis dan pisahkan dari yang sehat. bisa juga dengan mencampurkan minyak goreng + garam + decis lalu dioleskan
4. Bloat (kembung)
Pencegahan : hindari pemberian pakan segar. Sebaiknya pakan dilayukan dahulu sebelum diberikan.
Pengobatan : diminumkan secara paksa 20 ml minyak goreng. Biasanya satu jam kemudian kambing akan kembali normal.

Cara Berternak Kambing dengan menganalisa usaha ternak kambing

Usaha ternak kambing akan sangat menguntungkan jika memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
1. Jumlah ternak kambing yang akan dipelihara.
2. Menghitung semua biaya yang akan dikeluarkan.
3. Pertimbangan pemasaran produksi.
4. Bobot badan ternak kambing yang dijual minimal 25 kg. Atau membuat target penjualan.
Sumber Pustaka

Categories: Kambing
Terimakasih sudah membaca artikel tentang Cara Mudah Beternak Kambing ini dan anda bisa menemukan artikel Cara Mudah Beternak Kambing ini dengan url http://suksesbudidaya-ternak.blogspot.com/2012/11/cara-mudah-beternak-kambing.html, anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya jika artikel Cara Mudah Beternak Kambing ini bermanfaat bagi teman-teman anda, namun jangan lupa untuk meletakkan linkCara Mudah Beternak Kambing sebagai sumbernya.
Cara Mudah Beternak Kambing
By : Team Sukses Budidaya
Published : 2012-11-28T06:33:00+07:00
Title : Cara Mudah Beternak Kambing
Rating : 4 based on 75 reviews
Baca Juga Artikel Terkait:
Kambing

http://static.ak.fbcdn.net/rsrc.php/v1/yH/r/eIpbnVKI9lR.pngComments
http://www.blogger.com/img/icon_logo32.gif0 Comments
Ternak Burung
Ternak Unggas
Ternak Hewan
Budidaya Hewan
Budidaya Lain
DMCA.com
Seputar Budidaya
Cara Memilih Bibit Unggul Domba Super
Panduan Membuat Kandang Kelinci Yang Baik
Cara Menanam Timun Suri


SOC (Suplemen Organik Cair) HCS
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEivMSP2eKlD8YqUszzOGJyXFQCQBU097nPex_tO-V0nZ7ceRec5s5km5wxE-8dr5SlxHjP1RxaBtH82Jkb697A-6AQqV2Ce2n6UL8vTRxndkOybVnDxujdJwHiUNxENDDBmlQqSHpAprck/s1600/soc2.jpg
MANFAAF SOC.

SOC atau Suplemen Organik Cair merupakan suplemen khusus dari Kami untuk menyehatkan binatang ternak Anda. 
Dengan SOC, Anda dapat menekan pengeluaran selama produksi dan perawatan. 
SOC membantu mengurangi tingkat stres pada hewan dan menekan timbulnya penyakit pada ternak Anda dan mengurangi angka resiko kematian di hewan ternak. 
SOC membantu hewan ternak Anda untuk meningkatkan antibodi, sehingga hewan ternak tidak mudah sakit.

SOC merupakan suplemen terbaik saat ini. 

Mempercepat pertumbuhan hewan ternak dan meningkatkan produksi daging, sebab SOC memberikan efek merangsang nafsu makan pada hewan ternak. 
Selain produksi daging, SOC juga baik untuk perkembangbiakan. SOC membantu meningkatkan kesuburan pada hewan, sehingga SOC dapat mempertinggi kualitas telur pada hewan unggas, maupun perkembangbiakan hewan ternak lain seperti kambing dan sapi.

SOC Dapat pula membuat Fermentasi Jerami, Kedebog,dll sehingga Pakan bisa bertahan lama untuk pakan H
ewan

SOC terbukti menghilangkan Bau Kotoran
dengan Pola HCS menggunakan SOC kenaikan bobot kambing 2,5kg/Mgg

Segera Bergabung dengan Mitra HCS dan dapatkan Pelatihanya



KANDUNGAN SOC

Dan penggunaaan SOC (Suplemen Organik Cair) mutlak diperlukan untuk setiap langkah-langkah aplikasi agar hasil bisa maksimal.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjUBXBPgRCV6n5WB9hFTOyLabvuqFbcjTwOwlrHOl0IDzfY-0ydc_PrXyxsZ6GHwSTpQWJXwrm2DkalINq2cUto48W9emMSoTRcod2jHVoi8gAkHf1fKTTk09TaDmB2uYjnrDndPtj_0MA/s1600/soc2.jpg


SOC sendiri adalah Nutrisi Bio Organic yang dikembangkan oleh PT HCS untuk mendukung terwujudnya PROGRAM PETERNAK MILYARDER tersebut.
Sedangkan manfaat SOC untuk hewan ternak adalah :
-          Menyehatkan ternak.
-          Mengurangi biaya produksi dan pemeliharaan
-          Mengurangi stress dan menambah daya tahan terhadap penyakit
-          Meningkatkan Antibodi pada ternak
-          Menyeimbangkan microorganisme di dalam rumen hewan dan meningkatkan nafsu makan
-          Mempercepat pertumbuhan ternak
-          Meningkatkan kesuburan dan meningkatkan produksi daging
-          Mengurangi angka kematian pada anak Ayam
-          Mempertinggi kwalitas pada telur



SOT HCS
(SUPLEMEN ORGANIK TANAMAN)
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEho76rRWykfRuRzba6Co-PrAc1-kjGR5QGRBEK4oftixgJ0VYzJyPg4T8GhJ47cpKeS0PNTa5kIyK8y2k2hMhONCX38z1Wu7kMoHGXHenWu8ipyhdn6TeQDdEY6AcbswRn7Qr9hrOdcvS0/s1600/sot+2.jpg
adalah Pupuk Organik Cair Pupuk Organik Cair yang menggunakan sistim ABIOS (Agriculture Biologycal Organism System/Sistim Pertanian Multi Organik).

            Pupuk ramah lingkungan yang 100% tidak mengandung bahan kimia telah banyak terbukti :
1. Meningkatkan hasil panen 40 – 100%.
2. Mencegah gugur bunga dan buah.
3. Memperkuat jaringan akar dan batang.
4. Berfungsi sebagai katalisator, dapat mengurangi penggunaan pupuk dasar sampai 80%
5. Meningkatkan daya tahan tanaman terhadap serangan penyakit terutama fungi/cendawan
6. Mempercepat panen untuk tanaman semusim
7. Memperpanjang masa produktif tanaman yang sedang berproduksi, untuk tanaman yang tidak habis panen. Misal: tomat, cabe, kacang panjang, mentimun dll.
8. Sangat baik untuk diterapkan pada proses persemaian dan pembibitan.
9. Setelah 6 Periode tanam tidak perlu lagi menggunakan pupuk kimia/urea.
10. Pada Periode tanam pertama, pemakaian urea dikurangi 70%, pada Periode tanam ke-2 pemakaian urea dikurangi 80% dan pada Periode tanam ke-3 sampai ke-6 dikurangi 90%, dan pada periode tanam berikutnya sudah tidak perlu lagi memakai urea 100%.
11. Segala jenis Hama lebih terkendali.
12. Hasil panen meningkat tajam dari periode tanam sebelumnya
13. Biaya perawatan/pemupukan lebih rendah
14. Keuntungan makin berlipat.

Dari hasil aplikasi di berbagai daerah yang memiliki struktur tanah dan kondisi lingkungan yang berbeda-beda, tercatat bahwa penggunaan pupuk SOT ternyata mampu mencapai hasil produksi yang tinggi, yang tak kalah dibanding dengan hasil budidaya yang menggunakan pupuk kimia maupun pupuk organik lainnya

Untuk 1 hektar sawah, hanya memerlukan 6 botol SOT, untuk 1 kali masa tanam 

MENANGGULANGI SERANGAN SUNDEP & BAKTERI DAN HAMA LAINNYA.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgrDyndpAE-pCywYf7V75GoniKtz_bywCmM3Buo2VtJPHMO917nPJJt4lyRZ5EGcu6mehCt_od9ZWxjWddmlb-D1pIVnI1-elByFUtqRceEDtxClU2ZnsJatZ3if8mqNRb0r8dyQT7-b_U/s320/phefoc+google.jpg
Untuk menjaga gawang budidaya dari serangan berbagai hama tanaman adalah Pestisida Organik “PHEFOC”
“PHEFOC” adalah Pestisida, Herbisida dan Fungisida  organik ramah lingkungan yang dibuat  untuk memberantas sundep, serangan bakteri santomonas seperti abangan, bulai, dan bakteri-bakteri serta jamur perusak tanaman lainnya.
“PHEFOC” bekerja secara sistematik dan efektif untuk menanggulangi serangan berbagai jenis jamur yang mengganggu pertumbuhan tanaman.
“PHEFOC” tepat digunakan untuk memberantas penyakit dan hama tanaman pangan, tanaman hias, dan tanaman keras atau tanaman buah.
Semprotkan “PHEFOC” ke permukaan daun, batang, dan permukaan tanah.
 Dianjurkan melakukan penyemprotan untuk mencegah munculnya serangan.
Dosis untuk pencegahan 1 tangki 14 ltr dicampur dengan 4 tutup botol.
Untuk penyembuhan 1 tangki 14 ltr dicampur dengan 6 tutup botol



PRODUK PENDUKUNG

HCS BIO POWER
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjLyOMGi7uP5rI8g4732rS_yjCf9YhdwriJnBvPwFg0dfX2UzP6-OaimYyfp1LxfrXtBkzyhoXBD7SUlUDXZIk0SzTIcB_F93OQreHfYcAleKty9q7IELNXMfteLrnYnNGmFyLIfRNZ3GY/s200/bio+power2.jpg


Apa itu HCS Bio Power?
HCS Bio Power
merupakan suplemen yang menghasilkan oksigen, hidrogen & mineral untuk
meningkatkan energi, daya tahan dan kesehatan alami tubuh.
Formula HCS Bio Power mengandung lebih dari 78 trace mineral
dalam bentuk ionik di kombinasi dengan enzim dan asam amino.

Semua elemen di dalam HCS Bio Power adalah alami. HCS Bio Power tidak mengandung alkohol,glukosa atau unsur-unsur yang ada didaftar bahan terlarang yang di tetapkanoleh Badan Dunia, Asosiasi Atlet amatir dan profesional.


FUNGSI UTAMA HCS Bio Power :
 
1. Meningkatkan kandungan oksigen
2. Pemburu radikal bebas dan radiasi
3. Mengimbangkan cairan pH badan
4. Mendetoksifikasikan (mengeluarkan racun tubuh) sehingga ke peringkat paling dalam sel       dan merangsang metabolisme
5. Meningkatkan kadar tenaga sel
6. Meningkatkan sistem imun tubuh (kekebalan terhadap penyakit/virus)
7. 95% penyerapan nutrisi dan membawa nutrisi  kepada sel dalam waktu 3 menit
8. Menyempurnakan fungsi saraf
9. Memperbaiki tekstur kulit dan menyembuh luka dengan cepat
10. Memperbaiki dan mengaktifkan sel-sel

BIO MORINGA
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgexvlZYMrlsvujU6sP1rtj7iDUs2l0y0vpEzmeiZ-REo1FtwlA8cgxiz7jNSFr2YsRq39SMVMvmtC53PVsdw0l5o0Xy353Cx1BSbJrXuW7O87WUIdJCAN4NsaJqAbWKJZLaZdfyEyJYnU/s320/bio+moringa.jpg
Hcs bio moringa adalah ektrak herbal alami dari tanaman tropis, keunggulan hcs bio moringa terletak pada kandungan nutrisinya yang luar biasa, terutama golongan mineral dan vitamin.
kandungan utama hcs bio moringa:
1. Sepuluh vitamin esensial dan sebelas mineral penting.
2. Sembilan asam amino esensial lengkap.
3. Lebih dari 24 jenis anti-oksidan.
4. Lebih dari 24 nutrisi anti-inflamasi.
5. Asam lemak Omega-3 dan Omega-6.

Manfaat hcs bio moringa
  1. menyembuhkan diabetes
  2. menyembuhkan penyakit ginjal,hepatitis,liver
  3. anti peradangan
  4. meningkatkan ketahanan alamiah tubuh
  5. memudahkan pencernaan
  6. mengurangi kerutan dan garis-garis pada kulit
  7. memperlancar sistem sirkulasi darah
BIO GRAVIOLA
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjv82KfoMwmtTzqGAP0__D6i8RUQSf3mSCeAWq6g_ciOuV0Z9g9YoLfCuOootIUBSJNKlAQBjIy7XYNDDGXcjRGk9eYgJYbrcIsNAkVNjUsYzWemE1t1Chp4ZaBochjDDkkP7xd9XXY3xo/s1600/bio+graviola.jpg
 Bio Graviola merupakan ektrak alami dari daun graviola dan  sangat potensial sebagai pembunuh alami yang ajaib terhadap sel-sel kanker, yang 1000 kali lebih kuat dari pada Therapi kemo.
Daun graviola mengandung zat anti kanker yang disebut Annonaceous Acetogenin. Zat tersebut dapat membunuh sel-sel kanker tanpa mengganggu sel-sel dalam tubuh manusia.
Suatu study yang dipublikasikan oleh the Journal of Natural Products  menyebutkan bahwa Graviola mampu membunuh sel-sel kanker usus besar dengan 10.000 kali lebih kuat dibanding dengan adriamycin dan kemoterapi.
Manfaat HCS Bio Graviola,mengobati dan mencegah:
  1. kanker serviks
  2. kanker payudara
  3. kanker rahim dll
  4. semua jenis tumor
  5. rematik
  6. bisul
  7. dan lain-lain

  BIO MAGIC

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhik-XYUmPnh0RDZS4vNoZD9IVQTrlwjOjbm-ZVNAVk3mklQo8tQmz3ib1IOrTepZxbU2Nv4yZLOLYbY2AoO6dz5gOYjRHqIjuLk5RO_ColNPfxZUb9CfrgXnwB0TK9nBTCu-fehlwXciE/s320/bio+magic.jpg

Ramuan herbal khusus untuk pria dewasa,mengandung getah kayu mulia dikombinasi dengan berbagai rempah pilihan yang diolah dengan teknologi modern....


Sangat dianjurkan untuk penderita ejakulasi dini

Dengan kemasan roll on untuk memudahkan pemakaian


HCS TURBO ENGINE
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEixPWz1YfmD68q6sDe0hk7ExCGq_McGIkhhSIAEJnM-9br36V-mHPoTjnn5XYuMWLXwvZXFxEH-WReS5hz3JRwuU12aZXLeNeDK8lbSeVvv8eAOTZWQnxrsgBn9IFmrR1iloVVv2IGqyM4/s1600/IMG0004A.jpg
 Bahan alami khusus untuk mesin yang memiliki manfaat:
  • menghemat bahan bakar ( Bensin&solar) sd 35%
  • Meningkatkan daya kerja mesin
  • mengurangi emisi gas yang berbahaya
  • memperpanjang usia mesin
  • ramah lingkungan
 Dengan Rp. 35.000,- bisa hemat lebih dari Rp. 100.000,-

1 comment: